Jumat, 18 Desember 2015

Balikan dengan Mantan yang Pernah Selingkuh, Ini yang Perlu Diperhatikan


Tidak jarang wanita mengalami dilema ketika mantan kekasih kembali mendekat. Keinginan Anda untuk kembali menjalin hubungan mungkin juga sudah menggebu, namun masalahnya si dia pernah berselingkuh. Bisakah memberikan kesempatan kedua untuknya? Sebelum mengambil langkah besar untuk kembali, sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut ini.

1. Bisakah Percaya Lagi Dengannya?
Kepercayaan dalam hubungan asmara sangat penting. Ketika tidak ada kepercayaan, maka hubungan bisa dipenuhi dengan konflik. Masalah yang sering timbul ketika kembali dengan mantan kekasih yang pernah selingkuh adalah kurangnya kepercayaan terhadap pasangan.

"Bila kamu tidak memiliki rasa percaya terhadapnya, kamu ragu terhadapnya dan menilai diri kamu tidak mampu memberikan kembali kepercayaan kamu terhadapnya maka saran saya, lebih baik kamu tidak menjalin hubungan kasih kembali dengannya," ujar Ratih Ibrahim, psikolog dan konsultan cinta Wolipop.


2. Pastikan Masalah Sudah Benar-benar Selesai
Psikolog lulusan Universitas Indonesia itu juga menyarankan agar hendaknya Anda dan mantan kekasih menyelesaikan permasalahan yang dulu pernah terjadi. Jangan sampai Anda masih menyimpan tanda tanya besar tentang perselingkuhannya. Hal-hal yang mungkin bisa Anda tanyakan adalah tentang alasan mengapa ia berselingkuh, kapan terjadinya dan bagaimana hal tersebut bisa terjadi. Ketika Anda berlapang dada untuk bisa menerima setiap jawabannya, maka hubungan bisa kembali disatukan.

3. Emosi Sudah Bisa Dibenahi
Psikolog Rosalina Verauli, M.Psi menegaskan bahwa sebelum memutuskan kembali dengan mantan, emosi sudah harus stabil. Jangan memutuskan untuk segera balikan ketika Anda masih dalam keadaan labil dan terpuruk. Psikolog menyarankan agar benahi emosi Anda terlebih dahulu. "Bukan membicarakan mantan, tapi curhatin emosinya pada teman atau psikolog. Akui 'saya sedang sedih', 'saya tertekan'," ujar Vera.

4. Move On dengan Perselingkuhannya
Ketika keraguan mulai muncul kembali, tanyakan pula pada diri Anda, bagaimana hubungan berjalan akhir-akhir ini? Bagaimana cara ia memperlakukan Anda? Apa dia terlihat begitu menyesal? Jika jawabannya iya, maka belajarlah untuk terus berjalan dan hapus keraguan Anda padanya. Tiap orang berhak mendapat kesempatan kedua.

"Kalau ternyata kamu terus menerus dihantui perselingkuhannya dan tidak juga bisa move-on, pikirkan untuk menyudahi saja hubungan kalian, ketimbang melanjutkan sebuah hubungan yang kualitasnya buruk," ujar Ratih lagi.

Sumber : Perubahan Hidup

Rabu, 16 Desember 2015

Kenali 5 Tanda Anda Akan di-PHK


Ketika Anda berpikir pekerjaan yang Anda miliki saat ini telah aman dan memiliki masa depan yang cerah, coba kenali hal-hal berikut ini terkait dengan performance pekerjaan Anda, perubahan yang terjadi di perusahaan dan masih banyak lagi.

Tips berikut ini bisa bermanfaat untuk Anda menentukan masa depan pekerjaan Anda di perusahaan saat ini.

1.Perubahan sikap dari atasan
Coba perhatikan bagaiman reaksi atasan Anda terkait dengan pekerjaan Anda, apakah atasan Anda semakin menarik diri dari Anda, menghindar ketika Anda ingin memberikan laporan atau menyerahkan tanggung jawab yang biasanya Anda lakukan kepada orang lain, bisa jadi ini adalah tanda-tanda bahwa Anda akan kehilangan pekerjaan Anda.

2.Tidak mampu mencapai target
Hal yang berikut ini merupakan poin paling penting terkait dengan kemungkinan Anda akan kehilangan pekerjaan Anda. Jika selama ini Anda tidak mampu untuk menyelesaikan target pekerjaan, mencapai target penjualan atau kesulitan untuk menyelesaikan pekerjaan hingga waktu yang ditentukan, bersiaplah untuk kehilangan pekerjaan Anda.

3. Pekerjaan rekan kerja Anda bertambah
Seiring berjalannya waktu Anda mulai kehilangan proyek menarik di perusahaan Anda, pekerjaan Anda semakin berkurang dan sebaliknya beberapa rekan kerja Anda mulai mendapatkan pekerjaan baru yang menantang. Hal ini bisa menjadi salah satu tanda Anda akan kehilangan pekerjaan.


4.Memberikan laporan kepada atasan
Beberapa bagian HR di perusahaan memiliki trik tertentu jelang upaya untuk memberhentikan pegawai mereka. Salah satunya adalah meminta pegawai tersebut memberikan laporan selama satu hari/ per-jam pekerjaan apa saja yang telah dilakukan. Dengan meminta informasi lebih detil terkait pekerjaan dari pegawai merupakan salah satu tanda Anda akan kehilangan pekerjaan.

5.Perubahan kepemimpinan di perusahaan
Hal yang satu ini pada umumnya sering terjadi di banyak perusahaan, ketika perusahaan baru saja di akuisisi atau melakukan proses merger ada beberapa atasan dan pimpinan baru yang menduduki posisi strategis di perusahaan. Biasanya orang-orang baru tersebut akan membawa tim sendiri yang berfungsi untuk menggantikan posisi atau pekerjaan pegawai lama. Perhatikan perubahan yang ada jika perusahaan tempat Anda bekerja mengalami hal serupa.

Sumber : Perubahan hidup