Traveler yang mau liburan ke Moskow jangan hanya tau Red Square. Moskow punya beberapa tempat instagenik lainnya dan toko oleh-oleh murah.
Sekarang ini Moskow menjadi salah satu kota yang banyak dilirik wisatawan Indonesia. Sebelum kesana, kita perlu tahu spot wisata apa saja yang tidak boleh dilewatkan.
1. Red Square
Di lapangan ikon Moskow ini, ada beberapa tempat yang bisa kita kunjungi yaitu St Basil Cathedral, Kazan Cathedral, Lenin Mausoleum, State Historical Museum, dan GUM.
2. Kremlin
Merupakan kompleks benteng yang luas dengan 20 menara. Dulunya merupakan kediaman tsar-tsar Rusia dan saat ini menjadi kediaman Presiden Rusia. Kremlin memiliki berbagai bangunan diantaranya Armoury Chamber, katedral orthodox Rusia, Menara Spasskaya, Ivan the Great Bell TowerPatriach's Palace, Tsar Cannon dan Tsar Bell. Bangunan wajibnya adalah Armoury Chamber tempat disimpannya benda-benda pusaka.
3. Museum Cosmonautic
Museum yang berisi sekitar 85000 artefak yang berkaitan dengan astronomi, juga perjalanan luar angkasa beserta teknologinya. Museum yang tidak terlalu besar namun informatif ini dibuka sejak 10 April 1981. Tidak hanya penggemar luar angkasa, kita sebagai orang awam pun akan mendapat banyak ilmu dan hal menarik di sini.
4. Izmailovsky Market
Merupakan pasar tempat membeli oleh-oleh khas Rusia dengan harga yang lebih murah dibandingkan tempat lainnya di Rusia pada umumnya. Agak jauh dari kota Moskow tapi dijamin tidak rugi apalagi jika kita membeli banyak oleh-oleh.
5. Bolshoi Teather
Teater yang sangat indah, pertama kali dibuka dan digunakan untuk pertunjukan opera dan balet. Ikuti tur keliling teater yang hanya diadakan tiap hari Selasa, Rabu dan Jumat dengan datang langsung ke teater. Jangan sampai terlambat karena jumlah peserta tur dibatasi hanya 20 orang.
Cantiknya Tomohon, Kota Festival Bunga yang Ikonik
Siapa yang tidak kenal dengan Tomohon? Kota cantik yang popular karena Festival Bunga dan pasar ekstremnya ini punya alam eksotik yang sayang untuk dilewatkan.
Saya bersama teman berangkat dari Manado sekitar pukul 08.00. Ohya untuk menuju kota Tomohon kita bisa menggunakan bus atau kendaraan pribadi.
Jika waktu yang dimiiliki agak lama kita bisa memilih bus karena bisa lebih menikmati suasana dan berinteraksi dengan banyak orang. Saya sendiri memilih untuk menggunakan kendaraan sewa karena waktu saya tidak banyak dan ada beberapa tempat yang ingin saya kunjungi.
Ada banyak penyewaan mobil di kota Manado yang dapat dipilih oleh wisatawan dengan pilihan kendaraan dan harga yang bervariasi.
Jalan yang kami lalui relatif sepi dengan trek yang makin menanjak. Kondisi jalan sendiri mulus sehingga perjalanan sekitar 25km itu terasa nyaman, suasana sejuk dan hijau semakin terasa saat mendekati kota Tomohon.
Tujuan pertama kami adalah pasar tradisional kota Tomohon. Ya saya sendiri sering mendengar di pasar ini dijual beberapa hewan yang cukup ekstrem dan tidak dijual di pasar-pasar di kota-kota lain.
Pasarnya sendiri namapak seperti pasar pada umumnya, hanya saat memasuki los daging mulai nampak yang istimewa, onggokan daging ular, kelelawar, babi hutan dan lain-lain nampak menyolok.
Hampir semua binatang tersebut sudah dibakar namun tetap saja bau khas tercium di sekitarnya. Pedagang di sini sudah biasa dengan kehadiran wisatawan sehingga mereka dengan ramah menjawab pertanyaan pengunjung dan tidak keberatan para pengunjung mengambil gambar.
Perjalanan kami lanjutkan kembali, kali ini kami menuju ke Bukit Doa Mahawu. Suasana perbukitan yang hijau dan sejuk langsung menyambut pengunjung. Di tempat ini terdapat penginapan, kapel, jalan salib, Gua Maria, amphitheater dan bukit-bukit dengan rerumputan dan pepohonan yang hijau.