Ada banyak pantai di Anyer, Banten yang eksotis. Salah satunya yang wajib kamu datangi adalah Pantai Karang Bolong.
Pantai Karang Bolong merupakan salah satu pantai yang berada di ruas jalan utama Anyer-Carita. Pantai ini terkenal karena memiliki tebing karang besar di pantai yang berlubang di bagian tengah. Satu ujung karangnya berada di tepi pantai sementara ujung lainnya menghadap ke laut lepas. Ada yang mengatakan batu tersebut berlubang akibat letusan Gunung Krakatau di tahun 1883 silam.
Beruntung, pada libur panjang pemilu 2019 dan Paskah kemarin, saya berserta suami dan adik ipar bisa liburan kesini. Kami datang di hari Kamis sehingga jalanan tidak begitu macet dan pantai dalam kondisi sepi. Hanya ada beberapa pengunjung, tak sampai 20 orang.
Tiket masuk ke pantai ini sebesar Rp 15 ribu rupiah per orang dan parkir mobil Rp 30 ribu. Cukup wajar untuk kawasan Anyer karena rata-rata tarifnya memang segitu. Namun disini kami tidak makan, karena berdasarkan cerita adik ipar saya yang tinggal di Cilegon, penjual makanan sering memberikan harga yang tidak masuk akal. Jadi kalau travelers lapar dan ingin jajan, jangan lupa tanya dulu harganya sedetil mungkin ya supaya tidak terkejut ketika membayar.
Fasilitas yang ada di pantai ini sudah cukup lengkap, ada mushola dan toiLet yang bersih, gazebo, penginapan dan kolam renang (meski tampaknya tidak dipakai lagi), deretan warung makan dan minum, juga taman bermain anak-anak yang kondisinya sedikit rusak disana-sini, mungkin akibat bencana tsunami beberapa waktu silam).
Gua Karang Bolong sendiri memiliki lubang di bagian tengahnya, berupa dinding karang yang tersusun dari lapisan-lapisan bebatuan yang sangat unik. Panjang gua kurang lebih 30 meter dengan lebar sekitar 10 meter serta tingginya kurang lebih 5 meter.
Travelers bisa jalan ke puncak bukit karang dengan menaiki tangga yang sudah disediakan pengelola. Di bagian atas terdapat gazebo untuk beristirahat dan penjual makanan. Kemudian ada tangga lain yang menuju ke bagian bawah yakni ke gardu pandang yang ada di atas karang dan tepat menghadap laut lepas. Sungguh pemandangan yang menakjubkan dan menyegarkan mata.
Bagi travelers yang ingin bermain air, harap berhati-hati ya, karena pantai ini memiliki arus yang cukup kuat sehingga beresiko untuk berenang. Meski demikian kita bisa bermain di atas karang-karang kecil yang ada di sepanjang bibir pantai.
Keluar Parkiran Bandara Changi, Pria Ini Kaget Bayarnya Rp 32 Juta
Peristiwa di Jewel Changi, Bandara Changi ini bikin heboh. Seorang pria keluar dari parkirannya harus membayar Rp 32 juta!
Dirangkum detikcom dari berbagai media Singapura, Minggu (28/4/2019) seorang pria bernama Supra Mac kaget bukan kepalang di hari Rabu pekan lalu (24/4). Saat keluar parkiran Jewel Changi Airport, terminal baru di Bandara Changi, dia harus membayar SGD 3.100 atau sekitar Rp 32 juta!
Padahal, dia hanya parkir sekitar 45 menit. "Ini seperti lelucon," kata Supra.
Juru bicara Jewel Changi Airport angkat bicara. Menurut pihak bandara, ada kesalahan sistem saat mobil Supra masuk ke parkiran Jewel Changi Airport. Dijelaskan, kendaraan yang mau masuk ke parkiran harus menjaga jarak tertentu sehingga mesin sistem pencatat dapat bekerja baik.
Sehingga yang terjadi adalah, mobil Supra dicatat sebagai mobil yang masuk pada tanggal 10 April alias 14 hari sebelumnya. Supra pun membantah tuduhan, kalau dia mematuhi segala aturan berlaku dan tidak asal nyerobot atau mepet saat masuk parkiran.
Akhirnya, pihak Jewel Changi Airport membebaskan Supra membayar tagihan parkir sebesar Rp 32 juta. Pihak bandara mengakui kesalahannya dan Supra membayar parkir dengan harga normal.
