Minggu, 01 Maret 2020

Dulu Diragukan, Bandara Tasikmalaya Kini Ramai Penumpang

Warga Tasikmalaya dan sekitarnya sudah sudah 2 tahun bisa naik pesawat langsung ke Jakarta. Dulu, pembangunannya diragukan.

Sudah selama 12 tahun ada keinginan memiliki bandara sipil di wilayah Priangan Timur. Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman menceritakan perjalanan memiliki bandara sipil itu.

"Saya itu sudah 20 tahun berkecimpung di transportasi. Jadi sedikit banyak sudah tahu dan semakin banyak pilihan transportasi maka orang semakin percaya," kata Budi di kantor dinasnya, Jumat (8/2/2019).

Setelah Lanud AU Wiriadinata bisa digunakan oleh sipil, ia sebut jadi harapan baru bagi perkembangan Tasikmalaya. Pemkot sudah mencoba memanfaatkan Lanud AU berkali-kali namun terhalang karena oleh berbagai kendala.

"Saat itu Pak Jokowi nggak ada agenda meresmikan lanud ke sipil. Tapi saya katakan investasi ke sini sangat lemahnya karena infrastruktur belum ada. Lalu saat itu ia ingin ada bandara dan disetujuilah itu," jelas Budi.

Ia kemudian bertemu petinggi Lion Air dan menyatakan siap melayani rute Jakarta-Tasikmalaya. Bahkan, sebelum diresmikan presiden, ia sudah ke kementerian terkait namun mendapat penolakan dan kemudian dipermudah izinnya dari dukungan presiden.

"Dengan adanya Bandara Wiriadinata orang mudah ke Priangan Timur dan tujuan selanjutnya nggak cuma ke Tasik. Hanya 45 menit dari Jakarta," jelas Budi.

Budi berharap akan ada tambahan maskapai. Tidak hanya 1 penerbangan tapi juga ke tujuan lainnya untuk memancing perkembangan aktivitas lainnya.

"Pertumbuhan ekonomi kami sangat bagus saat ini dan bisa memancing lagi. Pengusaha datang ke Tasik bisa dengan mudah dan sekarang tidak ada alasan kalau ada penerbangan," ucap dia.

Pantauan detikTravel di Bandara Wiriadinata, banyak penumpang yang menggunakan pesawat sebagai moda perjalanannya. Di anatara penumpang ada turis mancanegara yang juga menggunakan transportasi ini.

Main Air di Tengah Kota Seoul, Ini Tempatnya

Seoul di Korea Selatan tak hanya asyik untuk wisata belanja. Traveler juga bisa wisata air di Sungai Cheonggyecheon yang terletak di pusat kota.
Apabila Anda berkesempatan mengunjungi kota Seoul di Korea Selatan, sempatkanlah untuk berkunjung ke Sungai Cheonggyecheon. Sungai yang membelah kota Seoul ini bagaikan sebuah oase di tengah hiruk pikuk hutan beton di jantung kota Seoul. Segarnya udara, hijaunya pepohonan, dan damainya suara gemercik air akan menyambut pengunjung yang hadir di tempat ini.

Waktu favorit untuk mengunjungi sungai ini adalah pada pagi dan sore hari, kebetulan saya sempat berkunjung pada kedua waktu tersebut. Pada pagi hari Anda akan merasakan sejuknya udara dan hangatnya sinar matahari pagi, sangat cocok untuk berolahraga atau sekadar berjalan santai.

Sementara pada sore menjelang malam hari atmosfer sungai ini akan berubah menjadi romantis, seiring dengan munculnya lembayung senja yang kemudian berganti dengan gemerlap lampu warna-warni di sepanjang aliran sungai. Tak heran apabila pada sore hari Anda akan menemui banyak pasangan muda-mudi lokal yang bermesraan di area ini, layaknya adegan-adegan dalam drama Korea.

Konon pada tahun 1980-1990 an, sungai ini merupan pusat polusi di Seoul karena menumpuknya sampah dan bau yang menyengat. Diperparah dengan banyaknya pemukiman kumuh di sepanjang bantaran sungai. Sungai ini kemudian mulai direstorasi oleh pemerintah setempat pada tahun 2003. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, wajah sungai ini telah berubah 180 derajat.

Saat berkunjung, saya tidak menemui satu sampah pun yang mengalir di sungai ini. Bahkan saya dibuat takjub oleh banyaknya ikan yang hidup di sungai dan dapat dilihat dengan mata telanjang. Perjalanan saya ke sungai ini telah memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya kesadaran untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Ini 4 Destinasi Asyik Sekitar Jakarta Buat Liburan Dadakan

Weekend jadi waktu terbaik untuk menghabiskan liburan. Buat kamu yang mau liburan dadakan di sekitar Jakarta, ini 4 tempatnya.

Tak sedikit traveler yang suka hobi liburan dadakan saat weekend. Dihimpun detikTravel, Jumat (8/2/2019), berikut beberapa destinasi dekat Jakarta yang bisa jadi pilihan untuk liburan dadakan jelang weekend:

1. Kepulauan Seribu

Berlokasi di utara Jakarta, Kepulauan Seribu tentunya cocok sebagai destinasi liburan mendadak bagi traveler ibukota. Lokasinya yang cukup dekat dan mudah dicapai jadi salah satu alasan.

Traveler cukup datang ke Pelabuhan Kaliadem yang terletak di belakang Pasar Ikan Muara Karang. Dari sana, traveler bisa lanjut naik kapal tradisional atau KM Kerapu untuk berwisata di Kepulauan Seribu.

Destinasi di sana pun cukup beragam. mulai dari Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Kelapa hingga Pulau Pari bisa jadi pilihan asyik untuk dikunjungi.

2. Hutan Mangrove PIK

Sama-sama berlokasi di utara Jakarta, Hutan Mangrove PIK juga jadi salah satu pilihan asyik untuk wisata dadakan di sekitar Jakarta. Destinasi ini pun bisa dicapai dengan menggunakan transportasi masal seperti Trans Jakarta.

Masuk ke dalamnya, traveler bisa merasakan suasana hijau nan sejuk. d
Didominasi oleh pohon bakau, traveler akan disuguhkan panorama sisi lain jakarta. Bonusnya, traveler bisa melihat pemandangan Teluk Jakarta.

Namun, traveler harus membeli tiket lebih dulu untuk masuk ke Hutan Mangrove PIK. Biaya tiketnya yakni sekitar Rp 25 ribu untuk wisatawan lokal dan Rp 250 ribu untuk wisatawan asing.

3. Danau Biru Cisoka

Kawasan Tangerang seringkali jadi pilihan bagi warga ibukota yang ingin liburan dadakan. Selain mal, Tangerang juga punya Danau Biru Cisoka yang jadi favorit traveler.

Dahulu dikenal sebagai lokasi bekas tempat penambangan kaolin, kini Danau Biru Cisoka jadi destinasi wisata. Sekilas, destinasi yang satu ini tak ada ubahnya dengan Danau Kaolin di Belitung.

Namun, traveler tentu bisa mendapatkan suasana ala Danau Kaolin Belitung dengan berkunjung ke Danau Biru Cisoka. Kamu bisa mencapainya dengan lebih dulu berkendara ke Tol Merak dan keluar di Balaraja Pusat. Lanjutkan berkendara 40 menit untuk mencapainya.

4. Bandung

Walau berlokasi di kota lain, Bandung seringkali jadi pilihan bagi traveler yang ingin liburan dadakan. Hadirnya Tol Cipularang memang memudahkan akses menuju Bandung.

Namun, traveler yang tak ingin membawa kendaraan juga bisa menggunakan moda transportasi kereta untuk mencapainya. Hanya saja waktunya lebih lama, yakni sekitar 4 jam perjalanan darat dengan kereta.

Bagaimana, kamu mau liburan dadakan ke mana akhir pekan ini?

Dulu Diragukan, Bandara Tasikmalaya Kini Ramai Penumpang

Warga Tasikmalaya dan sekitarnya sudah sudah 2 tahun bisa naik pesawat langsung ke Jakarta. Dulu, pembangunannya diragukan.

Sudah selama 12 tahun ada keinginan memiliki bandara sipil di wilayah Priangan Timur. Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman menceritakan perjalanan memiliki bandara sipil itu.

"Saya itu sudah 20 tahun berkecimpung di transportasi. Jadi sedikit banyak sudah tahu dan semakin banyak pilihan transportasi maka orang semakin percaya," kata Budi di kantor dinasnya, Jumat (8/2/2019).

Setelah Lanud AU Wiriadinata bisa digunakan oleh sipil, ia sebut jadi harapan baru bagi perkembangan Tasikmalaya. Pemkot sudah mencoba memanfaatkan Lanud AU berkali-kali namun terhalang karena oleh berbagai kendala.

"Saat itu Pak Jokowi nggak ada agenda meresmikan lanud ke sipil. Tapi saya katakan investasi ke sini sangat lemahnya karena infrastruktur belum ada. Lalu saat itu ia ingin ada bandara dan disetujuilah itu," jelas Budi.

Ia kemudian bertemu petinggi Lion Air dan menyatakan siap melayani rute Jakarta-Tasikmalaya. Bahkan, sebelum diresmikan presiden, ia sudah ke kementerian terkait namun mendapat penolakan dan kemudian dipermudah izinnya dari dukungan presiden.

"Dengan adanya Bandara Wiriadinata orang mudah ke Priangan Timur dan tujuan selanjutnya nggak cuma ke Tasik. Hanya 45 menit dari Jakarta," jelas Budi.