Minggu, 08 Maret 2020

Apa yang Boleh & Tidak Boleh Dilakukan di Hotel Kapsul?

 Banyak traveler yang mungkin belum familiar dengan hotel kapsul. Sebenarnya, apa saja hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan di hotel ini?

Hotel kapsul mulai banyak dibangun di Indonesia. Menggunakan teknologi dari Jepang, hotel ini jadi solusi bagi traveler yang butuh akomodasi praktis dengan harga yang terjangkau.

Hotel kapsul sedikit berbeda dengan hotel konvensional yang biasa kita inapi. Yang perlu traveler ingat, satu kapsul hotel hanya diperuntukkan untuk satu individu, tidak bisa untuk berdua. Meski datang berpasangan, traveler pria dan wanita harus tidur di kapsul yang terpisah, pria dan wanita.

"Satu kapsul untuk satu orang. Sementara ini, untuk suami istri tidak bisa satu kapsul. Yang satu kapsul cukup luas bisa untuk berdua, hanya diperuntukkan untuk wanita," jelas Rudy Josano, Direktur Capsule Indonesia kepada detikTravel, Senin (21/1/2019).

Untuk barang bawaan, hotel kapsul tidak membatasi. Traveler boleh membawa apapun dari mulai handbag, backpack, koper sampai carrier sekali pun. Itu karena hotel kapsul menyediakan loker untuk menyimpan barang traveler.

Masalah keamanan, traveler tidak perlu khawatir karena loker ini dilengkapi kunci yang bisa juga untuk membuka kapsul dan kamar. Satu kunci bisa untuk membuka semuanya.

Untuk ibu yang datang dengan bayi atau balita, hotel kapsul ini juga terjamin keamanannya. Itu karena di dalam kapsul sistem ventilasinya sudah berjalan dengan sangat baik. Kecuali jika tamu punya trauma terhadap ruangan sempit dan tertutup.

"Kami memperbolehkan ibu membawa anak-anak di bawah 5 tahun. Kami punya sistem ventilasi yang benar-benar aman, sekalipun untuk bayi. Sirkulasi udaranya lancar," imbuh Yanto Suherman, Direktur Operasional Jakpod Capsule Hotel Jakarta.

Terakhir, Yanto menambahkan di dalam kapsul tidak diperkenankan untuk makan dan minum. Apabila traveler mau makan dan minum disediakan kafe dan area lounge yang bisa digunakan.

"Yang gak boleh itu makan di dalam kapsul. Nggak boleh membawa minuman juga. Di dalam kamar juga nggak boleh. Kalau mau makan harus keluar kapsul. Tidak boleh juga membawa makanan berbau tajam. Semua demi kenyamanan bersama," tutup Yanto.

Bukit Teletubbies Juga Ada di Gunungkidul, Begini Penampakannya

Bukit Teletubbies tidak hanya ada di Bromo saja. Ternyata, ada juga di Gunungkidul, DI Yogyakarta. Penasaran?

Gunungkidul memiliki banyak spot foto baru yang instagrammable. Spot tersebut berupa hamparan ladang jagung yang ditanam di perbukitan Dusun Candi, Desa Giring, Kecamatan Paliyan, Kabupaten Gunungkidul.

Karena ditanam di perbukitan, membuat bukit-bukit yang menyerupai doom itu berwarna hijau layaknya bukit di film Teletubbies. Wisatawan pun berbondong-bondong datang, baik hanya ingin melihat atau mengabadikan momen dengan latar belakang bukit tersebut.

Untuk mencapai spot foto baru itu, pengunjung hanya perlu melakukan perjalanan darat dari pusat Kota Yogyakarta menuju Kecamatan Paliyan yang berjarak 47 kilometer. Sesampainya di Paliyan, pengunjung diharap mengambil jalur ke Desa Giring, atau lebih tepatnya jalur alternatif menuju Pantai Baron, Gunungkidul.

Jalur tersebut mudah ditemukan, mengingat dari pusat Kecamatan Paliyan, pengunjung hanya perlu mengikuti jalan aspal hingga menemukan simpang tiga dengan sebuah patung orang bersila di pinggir jalan. Nantinya, dari simpang tiga itu pengunjung diharap mengambil jalur ke arah selatan.

Sekitar 5-10 menit perjalanan dari simpang tiga ke arah selatan, mata pengunjung akan disuguhi hamparan ladang jagung di pinggir jalan. Berjalan lebih jauh lagi ke arah selatan, mata pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan layaknya di film serial Teletubbies. Di mana beberapa bukit dengan warna hijau berseri memenuhi sebagian jalur alternatif tersebut.

Saat detikTravel berkunjung siang hari, puluhan orang tampak memadati ruas jalan tersebut, tampak pula beberapa diantaranya tampak sedang berswafoto ria dengan latar belakang bukit bak di film Teletubbies. Selain itu, terdapat pula beberapa pedagang yang sedang menjajakan dagangan berupa makanan dan minuman.

Selain berswafoto di pinggir jalan, ternyata pengunjung juga dapat berfoto ria di salah satu bukit yang berada di jalur tersebut. Tak perlu khawatir akan medan yang harus dilalui, karena warga setempat telah membuat jalur pendakian menyerupai anak tangga menuju puncak bukit.

Dari puncak salah satu bukit itu, pengunjung dapat menikmati hamparan perbukitan yang hijau nan asri.

Sabtu, 07 Maret 2020

Ini Salah Satu Detinasi Pecinta Gaya Metropolitan

Buat penikmat cahaya kota dan gaya hidup metropolitan wajib hukumnya ke Hong Kong. Di sana, semua serba gemerlap.
Gedung pencakar langit yang futuristik dan tempat perbelanjaan segala fashion item menjadi salah satu alasan tingginya daya tarik wisata Hong Kong. Tidak lupa pemandangan citylights dan destinasi entertainmentnya juga membuat saya tertarik traveling ke Hong Kong. Saya bersyukur dan senang karena berkesempatan traveling ke Hong Kong selama lima hari pada Agustus 2017 lalu. Saya pergi bersama empat orang teman dan kami melakukan banyak persiapan sebelum traveling ke Hong Kong.

Deg-degan rasanya karena pertama kali merasakan penerbangan jarak jauh, sekitar lima jam dari Jakarta. Traveling kali ini badan harus fit dan memastikan segala amunisi traveling telah siap dibawa. Mulai dari pakaian, peralatan elektronik dan tentu saja Tolak Angin yang tidak pernah lupa selalu menemani jalan-jalan dan memastikan telah siap di tas. Sakit tidak mengenal tua dan muda, begitu juga bagi anak milenial.

Kami tiba di Hong Kong pukul 16.00, perjalanan dilanjutkan dari bandara menuju apartemen di daerah Mong Kok menggunakan bus, agar bisa sightseeing jalanan Hong Kong tentunya. Kedatangan kami di Hong Kong disambut dengan berbagai gedung pencakar langit, hal itu sangat menyenangkan dan membuat tambah semangat. Bus tidak langsung berhenti di depan apartemen, sehingga kami harus jalan kaki beberapa kilometer untuk sampai ke apartemen. Betah banget jalan kaki di Hong Kong karena jalur pejalan kaki sangat nyaman, luas dan petunjuknya jelas.

Setibanya di apartemen, kami hanya menaruh koper dan langsung menuju ke Sneaker Street di Fa Yuen Street, tempat ini adalah surganya para sneakerhead. Di sini, toko-toko sneaker terkemuka baik retail maupun reseller memenuhi sisi jalan. Sneakerhead pasti bakal betah dan seneng banget disini. Tengok kanan sneaker, tengok kiri sneaker lagi.

Belum ke Hong Kong kalau belum ke daerah Central dan Causeway Bay. Tanpa pikir panjang, besoknya kami langsung ke sana. Di sana kami ke mall-mall besar seperti Harbour City dan Times Square Shopping Mall. Mall itu besar banget dan tersedia juga peta di pusat informasi buat memudahkan mencari toko-tokonya. Di hari kedua ini, kami berpergian ke pusat perbelanjaan untuk belanja dan melihat-lihat beberapa fashion item mulai dari brand olahraga sampai high fashion brand.

Hari ketiga, kami sepakat untuk flashback masa kecil, yaitu traveling ke Hong Kong Disney Land. Hong Kong Disney Land membuat kami tersenyum lebar. Seakan-akan menyegarkan kembali masa kecil kami. Waktu masuk ke gerbang Hong Kong Disney Land pertama kali, rasanya kayak mimpi terus kagum dan terdiam saking bahagianya.

Hong Kong Disney Land sangat mempesona, rasa rindu akan tontonan masa kecil terbayarkan semua di sini. Wahana yang kami coba itu Iron Man Experience, Iron Man Tech Showcase, RC Racer, Mystic Manor dan Tarzan's Tree House. Selain itu kami juga lihat parade karakter-karakter Disney di sore hari dan pertunjukan kembang api di Disney Castle di malam hari. Hal itu jadi pemanis traveling kami ke Hong Kong Disney Land.

Kami memutuskan untuk traveling ke The Peak waktu hari terakhir. Untuk bisa sampai ke The Peak, kami harus naik tram. Pemandangan dari The Peak bener-bener memanjakan mata. Pasalnya, gedung-gedung pencakar langitnya, perairan Hong Kong sama bukit-bukit Hong Kong menjulang dihadapan kami.

Kami berada di The Peak sampai malam hari, karena keindahan Hong Kong akan lebih terpancar waktu matahari sudah terbenam. Cahaya dari setiap gedung pencakar langitnya membuat Hong Kong jadi indah banget. Kami juga melihat pertunjukan cahaya dari beberapa gedung. Hal itu membuat Hong Kong semakin cantik.

Persiapan yang matang dibutuhkan jika ingin traveling, berikut adalah tips smart traveling menurut opini dan pengalaman pribadi saya yang bisa kamu ikutin:

1. Tentukan partner traveling

Kamu bisa rencanain traveling dengan partner mu, makin rame yang ikut makin seru.

2. Tentukan budget

Hal ini penting banget karena bisa berpengaruh ke segala aktivitas dan persiapan traveling kamu.

3. Cari tiket

Kamu bisa mulai cari tiket untuk pergi ke destinasi tujuanmu, baik tiket transportasi maupun tempat penginapan.

4. Susun itinerary

Itinerary akan membantu kamu dalam pengaturan waktu dan budget saat traveling.

5. Siapkan barang-barang yang mau dibawa

Setelah empat langkah diatas udah kamu lakukan, kamu bisa mulai mempersiapkan barang-barang yang mau dibawa atau dipake waktu traveling seperti pakaian, makanan, minuman, uang, peralatan elektornik dan dokumen-dokumen penting.