Jumat, 31 Juli 2020

Dikira Remaja, Wanita Ini Bikin Syok Saat Ungkap Usia Aslinya di TikTok

Banyak wanita yang memamerkan penampilan awet mudanya di media sosial. Punya wajah yang tidak sesuai dengan usia, beberapa memang bikin kaget. Beberapa waktu lalu seorang wanita asal Inggris mengaku sering ditanya mengenai usianya. Dalam sebuah video yang diunggah di TikTok, wanita itu mengejutkan banyak orang karena disangka masih remaja.
TikTok menjadi media sosial yang belakangan banyak digunakan remaja untuk mengekspresikan diri. Karena itu, seorang wanita bernama Sakina Jabeen sering dikira salah satunya. Padahal usianya lebih tua dari yang orang-orang pikirkan. Seorang manajer itu pun mengaku jika umurnya sudah 35 tahun dalam sebuah video TikTok yang viral baru-baru ini.

Setelah mengungkap usia sebenarnya, para netizen pun ramai berkomentar. Beberapa menulis jika wanita itu masih pantas mengenakan baju sekolah atau paling tidak berusia awal 20an. Banyak pula yang meminta rahasia awet muda Sakina.

Meski banyak yang memuji, video itu juga membuat beberapa orang curiga. Sebagian netizen menudingnya mengenakan makeup dan filter untuk terlihat muda. Untuk membuktikannya Sakina pun menghapus makeup di sebuah video untuk menunjukkan wajah aslinya. Ia juga memberi bukti lain dengan mengunggah foto ketika masih berusia 21 tahun.

Sakina tampaknya sering membuat kaget orang-orang baru yang ditemuinya saat menanyakan usia. Dalam sebuah komentar, ia mengaku sering dimintai untuk menunjukkan identitas ketika akan masuk bar.

Inspiratif, Ini yang Dilakukan Para Member BTS Selama Karantina Pandemi

Pandemi Corona memaksa orang untuk tinggal di rumah demi menekan penyebarannya. Walau bisa jadi membosankan tapi banyak yang jadi punya hobi atau belajar hal baru selama berdiam diri. Hal serupa juga dilakukan para member BTS. Dalam wawancara dengan salah satu situs belanja Indonesia, V BTS pun mengungkap kebiasaan baru yang bikin para penggemar semakin ngefans dengan pelantun Singularity tersebut.
Dalam wawancara yang dipandu oleh YouTuber Korea Roemit, para personel BTS mengungkap hal-hal yang mereka lakukan selama pandemi. Ketika pria bernama asli Jang Hansol tersebut bertanya pada V mengenai hobi barunya, V mengatakan ia belakangan sedang senang belajar. Sesuai dengan kesibukan BTS yang sering tampil di luar negeri, V tengah meningkatkan kemampuan bahasa Inggrisnya.

"Belakangan ini, aku sedang mengambil kelas online. Bahasa Inggris. Aku ikut kelas online, jadi aku dikirimi buku dari email. Aku mencoba menghabiskan satu jam dalam sehari untuk belajar online," kata V. Tidak rajin. Baru dua hari," ungkap pemilik nama asli Kim Tae Hyung tersebut.

Meski tidak merasa dirinya sudah konsisten karena baru menjalani dua hari, V mendapat dukungan dari sesama member yang mengatakan jika dua hari sudah bisa dibilang rajin. Hal ini pun mendapat perhatian dari para Army (fans BTS) yang menantikan V bisa berkomunikasi lebih lancar dalam bahasa Inggris.

Selain V BTS, para personel lain dari boy group kenamaan Korea Selatan ini juga diketahui punya hobi-hobi yang inspiratif selama pandemi. Beberapa waktu lalu RM menunjukkan jika ia belajar dan mengambil tes TOEIC. Dikenal sudah lancar bahasa Inggris, rapper sekaligus leader itu mengaku jika ia melakukannya untuk bersenang-senang.
https://kamumovie28.com/365-days/

Tips Buat Kamu yang Mau Belajar Melukis Online di Tengah Pandemi Corona

Menggambar dan melukis menjadi salah satu kegiatan untuk meluapkan kreativitas dalam diri. Menyenangkan untuk dilakukan, melukis pun kini jadi tren di kalangan anak muda untuk mengisi waktu luang di tengah pandemi virus Corona.
Benson Putra Co Founder dari Bartega yaitu kelas melukis online via Instagram Live dan Zoom mengungkapkan belajar melukis online cukup digemari belakangan ini. Salah satu sebabnya karena melukis bukan hanya bisa mengisi waktu luang tapi juga memberikan ketenangan.

"Memang ada orang yang merasa tenang. Sama halnya seperti bermain musik, bercocok tanam dan lain-lain. Karena mayoritas merasakan konsentrasi dan nggak ke distract dengan apapun dengan melukis," ucap Benson kepada Wolipop saat webinar bertajuk Maksimalkan Imunitas dan Passionmu Selama New Normal dengan YOUVIT, Selasa (28/7/2020).

Benson menjelaskan dari dua kelas online yang diadakannya yaitu Instagram dan Zoom, memiliki metode berbeda. Jika via Instagram, proses belajar hanya satu arah komunikasinya. Sedangkan via Zoom, kelas melukis lebih detail karena peserta bisa bertanya langsung.

Apakah kamu tertarik mengikuti kelas melukis online tapi masih ragu apakah memang dunia lukis passion kamu atau bukan? Benson menuturkan jika minat seseorang akan tumbuh dengan sendirinya dan tidak bisa dipaksakan.

"Untuk mengetahui melukis adalah passion kita, setiap orang itu beda-beda sih, kalau misalnya aku itu belajar melukis dari SD. Aku masuk SMP dan SMA, aku suka baca komik dan mulai suka menggambar karakter komik. Jadi sebenarnya gambar itu tidak bisa dipaksa karena harus muncul dari dalam diri sendiri. Melukis sendiri ada beberapa macam dan belum tentu kita suka dengan beberapa aliran melukis," jelas pria 28 tahun itu.

Bagi kamu yang menjadi pemula dalam belajar melukis online, tidak usah terlalu khawatir memikirkan berbagai perlengkapan melukis yang harus dibeli. Kata Benson, kamu cukup punya cat lukis apakah itu cat air atau acrylic, palet, kuas dan kanvas, sudah bisa mulai melukis.

Bingung memikirkan tema lukisan saat hendak mulai melukis? Benson punya saran. Menurutnya dibandingkan memikirkan tema, cobalah untuk mengetahui warna apa yang ingin kamu hasilkan.

"Kalau aku lebih mikir ke warna dibanding tema lukisan. Orang itu harus mengerti dahulu bagaimana warnanya? Membangun kombinasi warna supaya menghasilkan lukisan yang bagus dan bagus itu kan subyektif. Untuk yang baru memulai melukis lebih baik tentukan dulu warnanya mau apa? Untuk obyeknya semua orang akan berbeda-beda jawabannya. Ada yang suka organik dan gedung yang lebih sistematik," lanjut pria yang mendirikan Bartega bersama dua temannya Jazz Pratama dan Nadia Daniella pada 2017 itu.

Selanjutnya, tips dari Benson buat kamu yang baru mau memulai agar jangan takut untuk mengembangkan ide dalam melukis.

"Kamu bisa tanamkan dari dalam diri sendiri bahwa lukisan setiap orang itu berbeda. Jika kamu sedang diajarkan oleh mentor dan gambar kamu tidak sesuai, itu bukan berarti lukisan kamu jelek dan tidak bagus. Karena persepsi orang bagus atau jeleknya itu beda-beda, semakin berbeda semakin bagus. Ada yang ikut sesi lukis Live kita, ketika hasilnya berbeda dia malah malu dan minder. Padahal kalau sama mending kita beli kamera, Melukis itu terbentuk dari mood seseorang, personalitynya seperti apa, itu yang paling penting, lukisan itu bukan sesuatu yang instan. Semakin kita sering mencoba mencampur warna, semakin bagus lukisan kita," tuturnya panjang lebar.
https://kamumovie28.com/johnny-english-strikes-again/