Senin, 01 Februari 2021

Warga China Ceritakan Rasanya Swab Anal COVID-19: Sangat Malu

 Berita tentang penggunaan swab anal untuk pengujian COVID-19 telah mengejutkan warga China. Metode ini lebih akurat daripada usap hidung dan tenggorokan, meskipun sulit bagi penerimanya.

Melonjaknya kasus COVID-19 di beberapa wilayah China membuat pemerintah mengetatkan protokol pengujian, terlebih bagi mereka yang datang dari luar negeri. Mereka diharuskan menjalani empat tes, yakni tes darah, swab hidung, tenggorokan, dan anal.


"Kamu melepas celana, berbaring, kemudian Anda bisa merasakan penyeka kapas dimasukkan ke dalam anus dua kali, yang memakan waktu sekitar 10 detik," kata salah satu warga kepada Beijing News.


Warga lainnya, Douyacai, seorang mahasiswa yang baru kembali dari Korea Selatan, menjalani swab anal di Beijing pada hari ke-14 karantina. Dalam postingan di media sosial China, Douyacai mengatakan ia dites dua kali melalui lubang anus.


"Hanya rasa malu yang tidak ada habisnya. Tak ada perasaan lain. Semoga berhasil," sebutnya.


"Tidak menyakitkan, tapi rasa malu yang luar biasa,"


Pakar kesehatan mengatakan kepada media pemerintah China CCTV bahwa usapan anal lebih akurat dalam mendeteksi virus corona. Mereka mengklaim jejak virus bisa bertahan lebih lama di anus daripada di saluran pernapasan.


Tes tersebut dilakukan dengan memasukkan kapas sekitar tiga hingga lima sentimeter ke dalam rektum dan diputar beberapa kali. Sama halnya dengan metode hidung, usap akan dilepas dan ditempatkan dengan aman ke dalam wadah sampel.


"Seluruh prosedur memakan waktu sekitar 10 detik," ungkap Komisi Kesehatan Nasional China.


Lebih dari 1.200 siswa di sekolahnya di distrik selatan Daxing dan kontak dekat mereka diuji dengan metode usap anal, menurut Global Times.

https://indomovie28.net/movies/fools-gold/


Eropa Setujui Penggunaan Darurat Vaksin Corona AstraZeneca


Pada Jumat (29/1/2021), European Medicines Agency Uni Eropa akhirnya memberikan rekomendasi izin penggunaan vaksin Corona yang dikembangkan AstraZeneca-Oxford untuk kelompok usia di atas 18 tahun. Ini membuat vaksin AstraZeneca menjadi vaksin ketiga yang mendapatkan izin penggunaan di Eropa.

Menurut pernyataan lembaga tersebut, vaksin ini menunjukkan efektivitas sekitar 60 persen dalam uji coba. Tetapi, masih belum ada hasil yang cukup untuk menentukan seberapa baik vaksin ini bekerja pada kelompok usia di atas 55 tahun.


"Dengan opini positif ketiga ini, kami telah memperluas gudang vaksin yang tersedia untuk negara-negara anggota Uni Eropa dan Wilayah Ekonomi Eropa (EEA) untuk memerangi pandemi dan melindungi warganya," kata Emer Cooke selaku Direktur Eksekutif EMA, dikutip dari Reuters, Sabtu (30/1/2021).


Mengetahui kabar ini, CEO AstraZeneca yaitu Pascal Soriot pun menyambut baik keputusan tersebut. Ia menekankan, vaksin yang dikembangkannya ini efektif, baik, dan bisa melindungi pasien Corona.


"Rekomendasi hari ini menggarisbawahi nilai dari vaksin Covid-19 AstraZeneca yang bukan hanya efektif dan punya toleransi baik, tetapi juga mudah diberikan dan, yang terpenting, melindungi sepenuhnya dari penyakit parah dan rawat inap," jelasnya dalam sebuah pernyataan.

https://indomovie28.net/movies/unfriended-dark-web/

5 Manfaat Makan Bayam untuk Kesehatan Menurut Ahli Gizi

 Dari semua sayuran hijau, bayam adalah salah satu jenis sayuran yang memiliki banyak manfaat dan bisa diolah menjadi berbagai asupan sehat. Bayam bisa diolah menjadi jus bayam (smoothie), salad bayam, bahkan ada yang mencampurkannya dengan adonan kue untuk dipanggang.

Selain itu, bayam juga diketahui memiliki banyak manfaat kesehatan. Sayuran hijau ini mengandung vitamin K yang bagus untuk kesehatan tulang serta vitamin C untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.


Dikutip dari Health, berikut 5 manfaat bayam untuk kesehatan:


1. Kaya akan antioksidan

Selain banyak vitamin dan mineralnya, bayam kaya akan antioksidan yang berkaitan dengan anti-inflamasi serta perlindungan dari penyakit. Kaempferol dan flavonoid pada bayam terbukti mengurangi risiko kanker. Ada juga quercetin yang melindungi dari penyakit otak, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.


2. Bagus untuk mencegah berbagai jenis penyakit

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food & Function, para peneliti menyatakan bahwa zat yang terkandung dalam bayam dapat mengurangi stres oksidatif dan kerusakan DNA. Selain itu, bayam memicu pelepasan hormon yang bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama.


3. Meningkatkan kemampuan kognitif otak

Efek anti-inflamasi pada bayam menjadikannya baik untuk melindungi otak, terutama meningkatkan kemampuan kognitif. Data menunjukkan bahwa orang yang makan satu hingga dua porsi sayuran hijau setiap hari memiliki kemampuan kognitif yang sama dengan seseorang yang 11 tahun lebih muda daripada mereka yang tidak mengonsumsi sayuran hijau.


4. Mengatur tekanan darah

Bayam merupakan sumber nitrat alami, senyawa yang membuka pembuluh darah untuk meningkatkan aliran darah dan meringankan beban kerja jantung. Dalam sebuah penelitian kecil yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition, peneliti menemukan bahwa kadar nitrat dalam darah meningkat setelah mengonsumsi bayam.


5. Meningkatkan kesehatan mata

Salah satu antioksidan dalam bayam, yang disebut lutein, telah terbukti mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia atau age-related macular degeneration (AMD). AMD adalah penyakit mata yang dapat mengaburkan penglihatan sentral, yang diperlukan untuk beraktivitas seperti membaca dan mengemudi.


AMD adalah penyebab utama kehilangan penglihatan bagi orang-orang yang berusia 50 tahun ke atas. Asupan sayuran bayam yang kaya lutein meningkatkan kadar lutein darah dan juga mencegah terkena penyakit AMD.

https://indomovie28.net/movies/unfriended/


Warga China Ceritakan Rasanya Swab Anal COVID-19: Sangat Malu


 Berita tentang penggunaan swab anal untuk pengujian COVID-19 telah mengejutkan warga China. Metode ini lebih akurat daripada usap hidung dan tenggorokan, meskipun sulit bagi penerimanya.

Melonjaknya kasus COVID-19 di beberapa wilayah China membuat pemerintah mengetatkan protokol pengujian, terlebih bagi mereka yang datang dari luar negeri. Mereka diharuskan menjalani empat tes, yakni tes darah, swab hidung, tenggorokan, dan anal.


"Kamu melepas celana, berbaring, kemudian Anda bisa merasakan penyeka kapas dimasukkan ke dalam anus dua kali, yang memakan waktu sekitar 10 detik," kata salah satu warga kepada Beijing News.


Warga lainnya, Douyacai, seorang mahasiswa yang baru kembali dari Korea Selatan, menjalani swab anal di Beijing pada hari ke-14 karantina. Dalam postingan di media sosial China, Douyacai mengatakan ia dites dua kali melalui lubang anus.


"Hanya rasa malu yang tidak ada habisnya. Tak ada perasaan lain. Semoga berhasil," sebutnya.


"Tidak menyakitkan, tapi rasa malu yang luar biasa,"


Pakar kesehatan mengatakan kepada media pemerintah China CCTV bahwa usapan anal lebih akurat dalam mendeteksi virus corona. Mereka mengklaim jejak virus bisa bertahan lebih lama di anus daripada di saluran pernapasan.


Tes tersebut dilakukan dengan memasukkan kapas sekitar tiga hingga lima sentimeter ke dalam rektum dan diputar beberapa kali. Sama halnya dengan metode hidung, usap akan dilepas dan ditempatkan dengan aman ke dalam wadah sampel.

https://indomovie28.net/movies/gold/