Kamis, 30 Januari 2020

Kenalkan, Ini Pantai Momong Favorit Warga Aceh

 Inilah Pantai Momong di Aceh. Tempatnya yang asri dan tersembunyi, membuat pantai ini jadi favorit warga Aceh yang mau bersantai.

Pantai Momong, begitulah masyarakat setempat menyebutnya. Dulu pantai ini belum populer. Bahkan untuk main ke sini kamu harus minta izin warga sekitar.

Namun sekarang pantai ini sudah di buka untuk masyarakat umum yang ingin menikmatinya. Pantai ini berada dalam kawasan pemukiman Lampuuk, Gampong Meunasah Bale, Kecamatan Lhok Nga, Kabupaten Aceh Besar.

Meski belum terkenal seperti pantai lain di Lampuuk yang sudah menjadi destinasi wisata di Aceh Besar, pantai momong tidak kalah menarik untuk dikunjungi.

Pantai ini memesona dengan pemandangan alam yang masih alami. Pantai Momong juga memiliki pemandangan laut biru, pasir putih dan batu karang. Di tempat ini juga terdapat Momong Cafe and Resort yang menawarkan berbagai minuman dan makanan.

Saat terbaik untuk menikmati pantai ini adalah sore hari saat matahari hendak terbenam.

Untuk sampai di tempat ini, bila pengunjung berangkat dari Kota Banda Aceh hanya membutuhkan waktu 30 menit berkendaraan.

Akses menuju ke lokasi sudah dapat dilalui kendaraan roda empat karena sudah ada terobosan jalan walaupun sedang meningkatan kualitas jalannya. Nah, untuk kamu yang berkunjung ke Aceh pastikan destinasi ini.

4 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Festival Cahaya Vivid Sydney

Vivid Sydney merupakan festival cahaya, musik dan ide terbesar di Southern Hemisphere. Bahkan Vivid Sydney menjadi atraksi wisata yang wajib didatangi untuk mendapatkan pengalaman liburan paling menyenangkan bagi semua usia.

Mulai 24 Mei hingga 15 Juni 2019, Kota Sydney akan bermandikan cahaya dan animasi yang terlihat sangat menawan. Cocok buat traveler yang suka mengabadikan momen indah. Apa saja yang bisa didapatkan di festival Vivid Sydney? Simak daftarnya berikut ini.

Lihat Animasi Cahaya dari Seniman Ternama Dunia

Jangan lewatkan pertunjukan Lighting of the Sails di Sydney Opera House. Tahun ini, seniman ternama Los Angeles Andrew Thomas Huang akan menampilkan animasi cahaya dengan tema keindahan flora dan fauna Australia. Mulai dari animasi kanguru hingga anggrek akan ditampilkan menyelimuti Sydney Opera House. Jangan lupa abadikan momen langka ini, ya!

Seru-Seruan di Vivid Light Walk

Jika biasanya pameran diadakan di dalam ruangan, beda halnya dengan Vivid Sydney. Ada program Vivid Light Walk yang mengajak traveler melihat seni animasi dan cahaya di ruang terbuka sepanjang 3 kilometer. Instalasi cahaya akan ditampilkan di sepanjang jalan The Rocks hingga jalan bersejarah di Circular Quay hingga Royal Botanic Garden Sydney.

Traveler bisa duduk-duduk santai di ruang terbuka sambil melihat pertunjukan cahaya yang sangat keren dari seniman dunia secara gratis. Buat traveler yang mengajak si kecil, liburan dijamin tambah seru karena beberapa tempat terbuka akan menghadirkan tokoh animasi ikonik Woody dan Buzz Lightyear dari film Toy Story di Pixar Animation Studios 'Pixar: 30 Years of Art & Animation' di situs bersejarah Argyle Cut di The Rocks.

Menonton Pertunjukan Musik

Jika liburan bersama teman-teman atau pasangan, jangan lewatkan kemeriahan Vivid Music. Traveler bisa menonton aksi musisi ternama seperti Maggie Rogers, duo electro Underworld, FKA Twigs, Sharon Van Etten, Herbie Hancock, hingga pertunjukan warehouse party Curveball yang menampilkan aksi Hayden James, Touch Sensitive, dan Mallrat.

Cantiknya Tomohon, Kota Festival Bunga yang Ikonik

Siapa yang tidak kenal dengan Tomohon? Kota cantik yang popular karena Festival Bunga dan pasar ekstremnya ini punya alam eksotik yang sayang untuk dilewatkan.

Saya bersama teman berangkat dari Manado sekitar pukul 08.00. Ohya untuk menuju kota Tomohon kita bisa menggunakan bus atau kendaraan pribadi.

Jika waktu yang dimiiliki agak lama kita bisa memilih bus karena bisa lebih menikmati suasana dan berinteraksi dengan banyak orang. Saya sendiri memilih untuk menggunakan kendaraan sewa karena waktu saya tidak banyak dan ada beberapa tempat yang ingin saya kunjungi.

Ada banyak penyewaan mobil di kota Manado yang dapat dipilih oleh wisatawan dengan pilihan kendaraan dan harga yang  bervariasi.

Jalan yang kami lalui relatif sepi dengan trek yang makin menanjak. Kondisi jalan sendiri mulus sehingga perjalanan sekitar 25km itu terasa nyaman, suasana sejuk dan hijau semakin terasa saat mendekati kota Tomohon.

Tujuan pertama kami adalah pasar tradisional kota Tomohon. Ya saya sendiri sering mendengar di pasar ini dijual beberapa hewan yang cukup ekstrem dan tidak dijual di pasar-pasar di kota-kota lain.

Pasarnya sendiri namapak seperti pasar pada umumnya, hanya saat memasuki los daging mulai nampak yang istimewa, onggokan daging ular, kelelawar, babi hutan dan lain-lain nampak menyolok.

Hampir semua binatang tersebut sudah dibakar namun tetap saja bau khas tercium di sekitarnya. Pedagang di sini sudah biasa dengan kehadiran wisatawan sehingga mereka dengan ramah menjawab pertanyaan pengunjung dan tidak keberatan para pengunjung mengambil gambar.

Perjalanan kami lanjutkan kembali, kali ini kami menuju ke Bukit Doa Mahawu. Suasana perbukitan yang hijau dan sejuk langsung menyambut pengunjung. Di tempat ini terdapat penginapan, kapel, jalan salib, Gua Maria, amphitheater dan bukit-bukit dengan rerumputan dan pepohonan yang hijau.

Suasana sepi sungguh terasa cocok sebagai tempat doa dan kegiatan rohani lain. Meski demikian kegiatan outbond maupun rekreasi juga bisa dilakukan di sini.

Tempat menarik lainnya yang menjadi tujuan kami adalah Danau Linouw. Sebuah danau vulkanik yang cantik. Danau yang dilengkapi dengan dua restoran besar ini memiliki pemandangan yang indah.

Masing-masing tempat menawarkan suasana danau yang berbeda. Menikmati susana danau sambil menikmati sepiring pisang goreng dan segelas saraba yang hangat adalah cara yang tepat menghabiskan waktu di sini.

Setelah menikmati suasana danau yang tenang, kami melanjutkan perjalan menuju Bukit Kasih Kanonang. Bukit yang terkenal dengan beberapa rumah ibadah yang terdapat di puncaknya, memiliki ribuan anak tangga untuk didaki.

Di sekitar bukit ini terdapat sumber air panas dari dalam bumi dan di beberapa tempat nampak asap berbau belerang yang muncul. Sehingga saat berjalan meniti anak tangga, bau belerang dan rasa hangat kadang terasa.

Setelah lelah mendaki dan menuruni anak tangga di bagian bawah terdapat kolam-kolam air panas yang bisa digunakan untuk beristirahat. Beberapa orang juga menawarkan jasa pijat .

Tanpa terasa hari sudah menjelang sore, karena kami tidak bermalam di Tomohon kamipun bersiap untuk kembali ke Manado. Bagi pengunjung yang punya waktu lebih panjang ada baiknya menginap semalam atau dua malam, menikmati kota Tomohon dan menyusuri tempat-tempat lain karena masih ada beberapa tempat yang tidak kami kunjungi.

Dalam perjalanan kembali ke Manado, kami singgah di Pagoda Ekayana yang saat itu sudah tutup tetapi oleh petugas yang baik hati kami diberi waktu untuk masuk. Pagoda yang cukup besar dan luas ini terdiri dari beberapa bangunan utama yang masing-masing memiliki fungsi berbeda.

Setelah pamit kepada petugas, kami pun meninggalkan pagoda untuk kembali ke Manado dengan membawa kenangan tentang kota Tomohon yang cantik.