Seorang ibu dari Perth, Australia Barat ini viral setelah membagikan pengalamannya di grup Facebook 'Mums who clean'. Dia berbagi foto dirinya berpose di atas 'gunung cucian' yang terjadi akibat efek lockdown.
Ibu yang bernama Kodie Quinlivan itu mengisahkan selama lockdown berlangsung dia memilih tidak melipat semua pakaian setelah dicuci. Dia melakukannya bukan karena malas, melainkan selama lockdown pandemi Corona, dirinya yang merupakan ibu empat anak disibukkan dengan mengurus keluarga termasuk sekolah online anak-anaknya.
"Selama COVID-19 dan homeschooling empat anak saya tidak sempat melipat pakaian setelah dicuci dan berakhir seperti ini! Saya memutuskan untuk duduk di atasnya dan berfoto," tulis Kodie.
Pada foto yang diunggahnya Kodie tampak berpose di atas tumpukan cucian yang benar-benar sudah menggunung. Cucian-cucian yang belum dilipat itu tampak memenuhi ruang tamu rumahnya.
Dan Kodie mengatakan pada akhirnya setelah lockdown berakhir, dia membawa seluruh cucian tersebut ke laundry. Semua cucian itu akhirnya dicuci lagi, disetrika dan dilipat rapi. Totalnya ada 50 kantong pakaian yang sudah dalam keadaan rapi setelah dibawa ke laundry.
Melihat aksi Kodie, para ibu lainnya di grup Facebook tersebut ramai memberikan komentar, Ada yang memaklumi keadaannya yang tak sempat mengurus cucian karena punya empat anak dan ada yang penasaran berapa biaya laundry yang dikeluarkannya.
"Hal seperti ini harus lebih sering ditampilkan. Kita semua bukan super woman, kenyataan seperti ini lebih enak dilihat," tulis seorang ibu.
"Wanita yang kuat selalu menemukan solusi!! Kau menaklukkannya," kata seorang ibu lainnya.
"Saya sangat terkejut. Dry Cleaner milik kami akan mengenakan biaya sekitar $30 atau sekitar Rp 437 ribu untuk harga satu jaket," kata ibu lain yang penasaran biaya laundry Kodie.
Buat Kamu yang Suka Traveling, Ini Cara Usir Bosan di Tengah Pandemi
Di tengah pandemi virus Corona, ruang gerakmu menjadi terbatas. Kamu pun diwajibkan untuk #dirumahaja dan menjaga jarak dengan orang lain.
Buat kamu yang sebelum pandemi biasanya mengisi waktu luang dengan traveling bersama dengan kerabat atau keluarga, di masa sekarang ini pastinya harus mengurungkan niat untuk jalan-jalan. Seperti Lifestyle & Travel Blogger, Jennifer Anandary yang berbincang dengan Wolipop tentang pengalamannya di tengah pandemi. Jennifer menceritakan bagaimana caranya dia tetap bisa mewujudkan passion di tengah pandemi ini.
"Passion traveling-ku memang tertunda untuk dilakukan di masa pandemi ini. Namun sebenarnya masih banyak cerita yang bisa digali dari pengalamanku yang lalu, sehingga masih banyak konten yang bisa aku produksi meski masih stay at home. Aku mulai aktif lagi edit vlog, tulis artikel, yang tertunda dan selama ini nongkrong di draft aja. Di masa new normal ini, beberapa wisata sudah mulai dibuka kembali. Pilihan staycation mulai banyak menarik publik, sehingga beberapa kali aku tulis rekomendasi hotel staycation di blog-ku. Tidak lupa, sebagai responsible traveler, aku selalu menekankan ke pembaca untuk terus menerapkan protokol kesehatan kemanapun kita pergi," kata Jennifer kepada Wolipop saat webinar bertajuk Maksimalkan Imunitas dan Passionmu Selama New Normal dengan YOUVIT, Selasa (28/7/2020).
https://indomovie28.net/krampus-origins/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar