Munculnya 2 garis pada testpack kehamilan umumnya sangat ditunggu-tunggu pasangan yang baru menikah. Ini merupakan pertanda positif kehamilan yang dideteksi dari keberadaan Human Chorionic Gonadotropin atau hormon hCG.
Karenanya, hCG dikenal juga sebagai indikator kehamilan. Alat testpack kehamilan bekerja dengan mendeteksi hormon tersebut.
Dikutip dari Pregnancy Birth Baby, hormon hCG diproduksi oleh plasenta saat hamil dan bakal terdeteksi di urine. Dalam pengecekan darah, hCG juga berguna untuk mendeteksi apakah kehamilan berjalan dengan baik.
Produksi hormoh hCG dimulai ketika sel sperma bertemu dengan sel telur di dalam tubuh wanita. Kadarnya meningkat dalam dua pekan pertama kehamilan sehingga bisa dideteksi dengan testpack kehamilan.
Hasil positif biasanya akurat, tetapi jika negatif maka tes bisa diulang sekitar sepekan kemudian. Bisa jadi, kadar hCG belum cukup banyak sehingga belum reaktif.
Keberadaan hormon hCG tidak selalu tinggi selama kehamilan. Mendekati kelahiran, kadarnya justru menurun.
Hormon hCG juga dikaitkan dengan fenomena morning sickness pada ibu hamil, terutama pada trimester pertama. Dikutip dari Insider, 70-80 persen ibu hamil mengalami fenomena ini.
Lalu, apa sih sebenarnya fungsi hormon hCG?
KLIK DI SINI UNTUK KE HALAMAN SELANJUTNYA
Kandungan Flavanol dalam Cokelat, Rahasia Kesehatan Suku Aztec & Maya
Cokelat tentunya sudah bukan hal yang asing lagi bagi banyak orang. Namun tak banyak yang tahu manfaat cokelat itu. Cokelat yang berasal dari biji buah kakao memiliki kadar antioksidan lebih tinggi dari buah lainnya.
Dalam bahasa Yunani, cokelat atau Theobroma Cacao juga berarti makanan dewa-dewa. Pada ribuan tahun lalu, bangsa Maya di Amerika Selatan menganggap kakao sebagai komoditi yang sangat berharga sehingga hanya kalangan tertentu yang diperbolehkan mengonsumsi minuman ini. Suku Aztec dan Maya telah menemukan kekuatan penyembuhan kakao berabad-abad yang lalu bahkan mereka menggunakan minuman cokelat khusus sebagai obat untuk banyak penyakit.
Saat ini, penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa suku Aztec dan Maya benar. Jika dikombinasikan dengan diet seimbang dan gaya hidup sehat, kakao yang mengandung antioksidan dapat mendukung kesehatan jantung dengan menjaga elastisitas pembuluh darah dan aliran darah normal.
"Pembuluh darah merupakan organ kunci dari kesehatan manusia, karena melalui pembuluh darah segala sesuatu akan terdistribusikan ke seluruh bagian dari tubuh kita," jelas Medical Consultant Forever Healthy Indonesia, dr. Winda O Panjaitan.
Uniknya, kakao merupakan salah satu bahan makanan yang memiliki kadar antioksidan tertinggi secara konsisten, serta memiliki kadar polifenol lebih tinggi dibandingkan buah lainnya. Kadar polifenol pada kakao 20x lebih tinggi dari tomat, 2x lebih tinggi dari bawang putih, dan 3x lebih tinggi dari anggur.
Selain itu, biji kakao yang mengandung banyak antioksidan pun telah terbukti ampuh untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Lebih dari 10% kandungan biji kakao terdiri dari flavonoid. Flavonoid dalam cokelat, terutama catechin dan epicatechin, terdapat pada molekul panjang. Umumnya pada kebanyakan makanan, catechin terdapat pada molekul pendek. Karakter struktur ini mewakili sifat dasar molekularnya baik sebagai pengikat radikal bebas maupun antioksidan pengikat logam berat.
Sejumlah hasil penelitian menunjukkan, kandungan antioksidan yang tinggi pada bubuk kakao memiliki banyak manfaat untuk meningkatkan kesehatan. Adapun manfaat dari bubuk kakao antara lain :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar