Jumat, 19 Maret 2021

Heboh Prostitusi Online, Ini Jenis-jenis Perilaku Seks yang Berisiko

 Artis Cynthiara Alona diamankan pihak kepolisian karena diduga terseret kasus prostitusi online. Ia diperiksa sebagai pemilik sebuah hotel yang dijadikan lokasi prostitusi.

"Benar inisial CA sebagai pemilik tempat yang diduga digunakan prostitusi online. Hotelnya namanya Alona," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Kamis (18/3/2021).


Saat mendatangi lokasi, polisi menemukan 82 orang di dalam kamar-kamar yang terdiri dari 37 pria dan 45 wanita. Selain itu, ditemukan sebanyak 22 kondom.


Prostitusi yang menyediakan jasa hubungan seksual dengan pasangan sesuai pesanan termasuk perilaku seks berisiko. Pihak yang terlibat lebih berisiko terkena penyakit menular, misalnya seperti infeksi menular seksual (IMS).


Selain prostitusi, ada juga beberapa aktivitas seks yang juga berisiko menularkan penyakit yang dirangkum detikcom dari berbagai sumber.


1. Seks tanpa pengaman

Berhubungan seks secara vaginal, oral, ataupun anal tanpa menggunakan pengaman (kondom) bisa membuat seseorang lebih berisiko tertular penyakit seksual, seperti HIV dan lainnya.


2. Gonta-ganti pasangan

Selain bercinta tanpa pengaman atau kondom, berganti-ganti pasangan juga sangat berisiko tertular penyakit seksual. Untuk mengurangi risikonya dengan bercinta hanya dengan satu orang saja.


3. Seks anal

Seks anal merupakan hubungan seks yang dilakukan di sekitar area anal. Kegiatan seks inilah yang paling berisiko menularkan penyakit seksual seperti HIV dan IMS, baik pada pria maupun wanita.


Hal ini disebabkan karena lapisan anus lebih tipis daripada vagina, sehingga lapisan tersebut lebih mudah rusak dan rentan mengalami infeksi.


Untuk mencegahnya, bisa menggunakan pelumas untuk menurunkan risiko kelamin rusak akibat gesekan. Tetapi, cara itu tidak menjamin penuh bisa terbebas dari risiko IMS.

https://trimay98.com/movies/everything-is-forever/


Dikaitkan dengan Penembakan Brutal di Atlanta, Apa Itu Sex Addict?


Aksi penembakan brutal terjadi di sebuah panti pijat di Atlanta, Amerika Serikat, pada Selasa (16/3/2021). Diketahui, aksi tersebut telah menewaskan sebanyak delapan orang dan empat di antaranya merupakan wanita etnis Asia.

Tersangka bernama Robert Aaron Long (21) disebut-sebut memiliki sejumlah masalah kecanduan, salah satunya adalah sex addict atau kecanduan seks. Hal tersebut diungkapkan oleh Sheriff Frank Reynolds dari Cherokee County, di mana aksi penembakan itu terjadi.


"Ia (Long) memiliki sejumlah masalah, salah satunya kecanduan seks," ujar Reynolds, dikutip dari CNN, Kamis (18/3/2021).


Menurut Reynolds, masalah tersebut menjadi salah satu motif mengapa Long melakukan aksi brutal itu. Penegak hukum turut mengatakan bahwa tersangka sebelumnya telah diusir dari rumah oleh keluarganya karena masalah kecanduan seks. Pasalnya, ia disebut seringkali menghabiskan waktu berjam-jam untuk menonton video porno.


Seorang mantan teman sekamarnya, Tyler Bayless, mengatakan Long sebelumnya juga sempat menjalani rehabilitasi untuk mengatasi kecanduan seksnya pada musim panas tahun 2020 silam.


Apa itu sex addict atau kecanduan seks?

Dikutip dari laman Healthline, kecanduan seks merupakan kondisi di mana seseorang memiliki keinginan berlebih untuk melakukan aktivitas seksual guna mendapatkan kepuasan.

https://trimay98.com/movies/forever-in-hiatus/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar