Senin, 30 Desember 2019

Cari Tiket Murah, Ada Singapore Airlines-BCA Travel Fair 2019

Singapore Airlines-BCA Travel Fair 2019 resmi dibuka. Berbagai penawaran menarik menunggu Anda yang sedang mencari tiket murah.

Singapore Airlines-BCA Travel Fair 2019 di Jakarta dimulai pada hari ini, Jumat (23/8/2019). Bertempat di Main Atrium Gandaria City, acara ini akan berlangsung hingga hari Minggu (25/8).

Dikatakan Alan Lim, selaku General Manager Singapore Airlines Indonesia bahwa acara ini menggarisbawahi akan penerbangan yang nyaman dan menyenangkan. Juga, SQ kata dia masih terus meningkatkan produknya.

"Singapore Airlines terus meningkatkan komitmen pelayanan, produk dan konektivitas jaringan. Diadakan dua kali setahun bersama BCA, ada berbagai penawaran menarik hanya di travel fair ini," jelas Alan.

Apa saja keuntungan Singapore Airlines-BCA Travel Fair 2019? Para pelanggan SQ juga BCA bisa mendapat cashback hingga Rp 1,5 juta dan ada pula 3x KrisFlyer miles untuk pemegang kartu kredit SQ-BCA. Terakhir dapat pula cicilan 0% dari harga tiket yang dibeli.

Di luar itu, kerja sama SQ dan Bandara Changi bikin anggota KrisFlyer bisa mendapat Changi Dollar Voucher (CDV). Jumlahnya, cukup bagi traveler untuk membeli jajanan hingga senilai SGD 40 dan SGD 20 saat transit di Singapura.

Menikmati Pesona Gunung Bromo Lebih Dekat

Siapa yang tidak kenal dengan Gunung Bromo. Spot Wisata di Jawa Timur ini selalu jadi idola wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
Gunung Bromo merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Jawa Timur. Gunung yang memiliki ketingggian 2.329 meter diatas permukaan laut ini terdapat dikawasan empat wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Malang, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan,dan Kabupaten Lumajang. Gunung Bromo mempunyai kawah dengan garis tengah ± 800 meter arah utara-selatan dan ± 600 meter arah timur-barat. Gunung Bromo menjadi salah satu objek wisata yang paling terkenal di Jawa Timur, bahkan di Indonesia. Siapa sih yang tidak tahu Gunung Bromo? Sebagai salah satu destinasi wisata, Gunung Bromo ini masih perlu diwaspadai karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif.

Untuk itu terdapat daerah bahaya yaitu lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. Gunung Bromo masih satu kawasan dengan Gunung Semeru, yaitu kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang luas 800 km. Walaupun tidak sebesar gunung-gunung lain yang berada di Jawa Timur, Gunung Bromo tetap mempunyai keunikan tersendiri sebagai tempat wisata bahkan pesonanya terdengar sampai mancanegara.

Nama Gunung Bromo konon berasal dari kata Brahma, yaitu salah satu Dewa di agama Hindu. Masyarakat sekitar Gunung Bromo juga sebagian besar menganut agama Hindu. Penduduk sekitar Gunung Bromo biasanya disebut Suku Tengger, yaitu ras dari Suku Jawa yang merupakan keturunan Majapahit.

Suhu disekitar Bromo berkisar antara 3-20 derajat Celcius. Untuk itu siapkan segala perlengkapan untuk melakukan pendakian, seperti sarung tangan, jaket atau sweater, dan kupluk. Namun apabila anda tidak membawa itu semua terdapat para pedagang disekitar gunung yang menjualkan semua peralatan dan perlengkapan pendakian. Selain peralatan pendakian, pedagang juga menjual souvenir khas Gunung Bromo dengan harga yang berariasi.

Spot wisata yang pertama ada sunrise. Sunrise atau matahari terbit merupakan fenomena paling terkenal di Gunung Bromo. Untuk dapat melihat sunrise, para wisatawan harus menuju ke Puncak Penanjakkan. Terdapat empat Puncak Penanjakkan yang dapat digunakan untuk melihat sunrise yaitu Pananjakkan 1, Bukit cinta atau Love Hill, Titik Sruni, Bukit Kingkong, dan Puncak B29. Biasanya para wisatawan yang telah melakukan pendakian dari tengah malam, akan sampai di titik menuju Puncak Penanjakkan saat dini hari. Saat menjelang fajar, dilakukan pendakian ke Puncak Penanjakkan. Ketikat melihat sunrise itulah semua rasa lelah di badan hilang. Semua terbayarkan dengan keindahan ciptaan Tuhan yang sangat luar biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar