Gamelan menjadi salah satu media promosi wisata dan budaya Indonesia. Ternyata di Amerika Serikat, gamelan sudah dikenal lama lho.
Gamelan menjadi salah satu media yang digunakan untuk memperkenalkan bidaya Indonesia. Musik gamelan pun juga terkenal hingga ke Amerika Serikat dan salah satu yang mengenalkannya adalah mahasiswa Indonesia yang kuliah di sana.
Dalam rapat dan jumpa media Indonesia Culture Caravan (ICC) 2019, Kamis (15/8/2019) di Gedung Sapta Pesona, alumni BIG TEN yang merupakan perkumpulan mahasiwa Indonesia yang kuliah di Midwest USA mengatakan bahwa gamelan telah dikenal Amerika sejak lama.
"Gamelan telah dikenal di Amerika. Khususnya di Kampus Michigan, gamelan telah ada semenjak tahun 1976. Dan setiap tahunnya selalu ada pementasan besar yang dikunjungi hingga 2.000 orang," ujar Henry Rahardja, alumni Universitas Michigan yang juga Perkumpulan Alumni Big Ten di Indonesia.
Niken Wulandari, perwakilan dari Sekolah Bogor Raya mengunhkapkan fakta menarik. Ternyata, ada 400 grup gamelan di AS.
"Kalau tidak salah ada 400 grup gamelan yang anggotanya sebagian besar adalah orang Amerika. Ini membuktikan bahwa ketertarikan masyarakat di sana untuk belajar dan mengenal gamelan tinggi," ungkap Niken.
Hal yang sama juga disampaikan Rosmalawati Chalid, Konjen RI Chicago melalui Skype bahwa animo masyarakat Amerika Serikat terhadap gamelan sangat tinggi. Terlihat adanya laporan setiap tahunnya pementasan gamelan ke KJRI.
"Saya merasakan animo masyarakat di sini sangat tinggi. Setiap tahun kami selalu mendapatkan informasi mengenai kelompok gamelan yang konser atau tampil. Mereka selalu mengisi acara-acara dan tampil di musim semi dan gugur," ungkap Rosmalawati.
"Ditambah lagi semenjak adanyanya grup Chicago Balinise Gamelan, penampilan gamelan semakin dilirik. Mereka juga pernah tahun lalu menjadi best performing grup dari pameran travel di Chicago.
Dengan ada dan dikenalnya gamelan di mancanegara, khususnya di Amerika Serikat, Rosmalawati berharap kelompok gamelan semakin berkembang di sana. "Kita berharap kelompok-kelompok gamelan ini semakin berkembang. Hingga budaya Indonesia semakin dimintai hingga mereka ingin wisata ke Indonesia," tutupnya.
Penyelenggaraan ICC 2019 merupakan salah satu rangkaian memperingati 70 Tahun Hubungan Diplomatik RI AS dengan membawa 27 delegasi. Delwgaai ini merupakan gabungan dari Big Ten dengan siswa-siswa Sekokah Sekolah Bogor Raya.
Nanti mereka akan menampilkan kesenian gamelan Sunda dan Jawa serta tarian tradisional di 6 kota di Midwest USA. Para delegasi akan berangkat tanggal 26 September dan kembali 12 Oktober 2019.
Jalan-jalan Usai Nonton MotoGP di Malaysia
Ajang MotoGP di Malaysia adalah momen wisata olahraga. Jangan cuma nonton balapan, sekalian juga liburan di Negeri Jiran.
Siapa sih yang tak ingin ingin jalan-jalan ke tempat-tempat yang luar biasa? Kalau anak zaman now yang instagramable banget? Ada banyak paket-paket wisata yang bisa kalian pilih, tinggal siapkan budget, pilih waktu liburan yang diinginkan dan terjadilah hal yang diinginkan tersebut.
Namun, ketika orang punya mimpi, terkadang teramat sulit untuk mewujudkan mimpi tersebut. Saya pun punya mimpi pergi haji atau minimal umroh. Sampai sekarang mimpi itu belum terwujud karena sedang berproses menabung dan menunggu kuota hajinya.
Sambil menunggu panggilan, tiba-tiba mendapatkan rezeki untuk pertama kalinya bisa ke luar negeri. Tidak tanggung-tanggung saya mendapatkan perjalanan paket wisata plus karena memenangi kompetisi menulis. Plusnya adalah saya bisa menonton balapan motor terbesar di dunia, yaitu Moto GP di Sirkuit Sepang Malaysia dengan akses penuh.
Yang paling menakjubkan adalah saya bisa masuk ke dalam padock tempat para pebalap itu ada. Melihat dari dekat, menyentuh motor- motor besar untuk balapan. Bahkan saya mencium aroma aspal dari karet ban yang baru saja berlaga di sirkuit. Luar biasa pengalaman ini. Saya juga mengunjungi tempat-tempat wisata di negara ini, ke Batu Caves, Menara Petronas, Dataran Merdeka dan wisata kuliner.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar