Vaksin Corona buatan China siap dipasarkan paling cepat akhir tahun ini hingga awal tahun depan. Pernyataan itu diungkap oleh Komisi Pengawasan Aset dan Administrasi (SASAC) milik negara China.
Dalam uji coba, lebih dari 2.000 orang telah menerima vaksin yang dikembangkan oleh Wuhan Institute of Biological Products dan Beijing Institute of Biological Products.
"Vaksin sudah siap untuk pasar paling cepat pada akhir tahun ini atau awal 2021," ungkap posting SASAC di akun media sosial China, WeChat pada 29 Mei dilansir dari Reuters, Minggu (31/5/2020).
Vaksin itu telah memasuki uji klinis tahap II. Kedua pengembang vaksin itu berhubungan dengan grup farmasi milik negara Sinopharm yang manajemennya diawasi oleh SASAC.
Lini produksi Beijing Institute of Biological Products akan memiliki kapasitas manufaktur mencapai 100 juta hingga 120 juta dosis.
China memiliki lima vaksin Corona dalam uji coba pada manusia. Sampai saat ini belum ada perusahaan yang bersedia memberikan komentar terkait vaksin tersebut.
Sederet Aturan New Normal buat Mal, Kafe, hingga Spa
Pemerintah akhirnya menerbitkan aturan skema pelaksanaan new normal di sektor perdagangan.
Surat yang ditandatangani oleh Menteri Perdagangan Agus Suparmanto memuat tentang aturan-aturan atau kewajiban apa saja yang harus dilakukan oleh pembeli dan pengelola tempat belanja.
Mulai dari pasar rakyat, supermarket, mal, kafe, restoran, rest area hingga tempat spa.
Protokol Kesehatan Ketat
Surat itu menyebutkan kafe cs saat beroperasi wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Misalnya jumlah pengunjung maksimal 40% dari jumlah kunjungan pada kondisi normal. Selain itu waktu kunjungan juga harus dibatasi.
Selain itu harus disediakan pemeriksaan dan kontrol yang ketat pada pintu masuk dan pintu keluar untuk mencegah terjadinya kerumunan sesuai dengan protokol kesehatan.
"Petugas, pengelola dan pramusaji harus negatif COVID-19 berdasarkan bukti hasil tes PCR/Rapid yang dilakukan pemilik atau dinas kesehatan setempat. Selain itu menggunakan masker, face shield dan sarung tangan selama beraktivitas," tulis surat tersebut, Sabtu (30/5/2020).
Pemilik restoran juga harus melakukan screening awal untuk memastikan suhu tubuh petugas, pengelola dan pramusaji tetap normal sesuai dengan ketentuan WHO.Orang yang memiliki gejala pernapasan seperti batuk, flu, sesak napas dilarang masuk. Pengunjung juga wajib menggunakan masker serta menjaga jarak antrean.
Kebersihan lokasi berjualan harus dijaga dengan menyemprotkan disinfektan secara berkala termasuk sarana umum seperti toilet umum, tempat pembuangan sampah dan tempat parkir."Jarak antrean pembeli harus diatur 1,5 meter, (restoran cs) menjual pangan yang bersih dan sehat," tulisnya.
Salon dan Spa
Khusus untuk salon hingga barbershop, diatur protokol new normal dalam Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 440-830 Tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal baru Produktif dan Aman Corona Virus Disease 2019 Bagi Aparatur Sipil Negara Di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah. Beleid ini juga mulai berlaku pada 27 Mei 2020.
"Salon, salon kecantikan, dan spa akan diizinkan untuk beroperasi lagi dengan personel harus menggunakan masker dan sarung tangan. Para pegawai juga harus sering mencuci tangan dan membersihkan alat-alat mereka dengan cairan desinfektan," demikian aturan dari Surat Keputusan Mendagri, dikutip Sabtu (30/5/2020).
https://kamumovie28.com/cast/katrina-bowden/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar