Merek sneakers lokal bernama Ventela tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Bukan karena produknya yang laris terjual, melainkan foto-foto sneakers Ventela yang dihapus Instagram lantaran laporan pelanggaran merek dagang dari Vans.
Beberapa foto tangkapan layar yang diunggah netizen di Twitter memperlihatkan alasan Instagram menghilangkan foto-foto yang kebanyakan diunggah oleh para reseller sneakers lokal.
Unggahan itu menyebut Vans melapor pada Instagram bahwa konten yang dimaksud melanggar merek dagangnya. Instagram lalu menyertakan nama desain Vans yang telah dipatenkan yang diduga menjadi korban jiplakan, yakni 'BR - Side Strip Class 25'.
Januari lalu, Ventela yang berada di bawah naungan PT Sinar Runnerindo merilis Ventela Retro. Sneakers tersebut sempat menimbulkan perdebatan di antara kalangan pecinta sneakers lantaran desainnya yang disebut-sebut mirip Vans Old Skool. Tak cuma siluet, aksen garis pada sneakers keluaran Ventela sama seperti jazz stripes milik brand asal Califorania, AS, tersebut.
Ini bukan kali pertama Ventela dituduh melakukan plagiarisme desain merek sneakers lain. Sebelumnya merek yang eksis sejak 2017 itu pernah dikritik karena mengeluarkan sneakers mirip keluaran Converse x Comme des Garcons.
Terkait tuduhan Vans, Ventela yang didirikan oleh William Ventela, seorang pemilik pabrik sepatu vulkanisir sejak 1989 di Bandung, Jawa Barat, sudah merilis tanggapan di akun Instagram-nya. Ventela mengklaim desainnya telah didaftarkan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
"Menanggapi isu-isu yang sedang hangat dibicarakan, kami ingin menginformasikan bahwa semua desain logo kami sebelum diproduksi telah didaftarkan ke instansi terkait," tulis Ventela.
Dalam unggahan tersebut, Ventela juga mencoba meyakinkan reseller agar tetap tenang. Namun, situasi tersebut sudah terlanjur berdampak pada para pengecer. Selain fotonya dihapus, ada pula yang akunnya ditutup Instagram karena menjual produk Ventela yang diduga mirip Vans.
Persoalan ini mengingatkan pada upaya hukum Vans terhadap merek lain yang diduga menjiplak desainnya. Pada akhir 2018, Vans pernah menggugat nama besar seperti Target dan Primark. Belum diketahui apakah tuduhan pelanggaran merek dagang pada Ventela ini akan berakhir di meja hijau juga.
Wolipop detikcom sudah menghubungi pihak Ventela, namun belum mendapat tanggapan.
Ngabuburit, Duo Alumni Sunsilk Hijab Hunt 2019 Bikin Kolaborasi Musik
Ngabuburit adalah kegiatan sambil menunggu azan Magrib menjelang berbuka puasa pada waktu bulan Ramadhan. Berbagai macam kegiatan ngabuburit dapat kamu lakukan, seperti menghabiskan waktu dengan mengaji atau memasak takjil.
Ada juga tradisi ngabuburit berkumpul di masjid sambil mendengarkan ceramah. Namun karena dalam situasi pandemi COVID-19 ini, mengharuskan kamu untuk ngabuburit #dirumahaja. Seperti yang dilakukan dua alumni Sunsilk Hijab Hunt ini yang kegiatan ngabuburitnya bisa kamu tiru
Delvi Afriowanda Putri Runner up 1 Hijab Hunt 2019 yang berasal dari kota Padang dan Maya Aditya Dewi grand finalis Hijab Hunt 2019 membuat video kolaborasi yang bikin kagum. Keduanya memainkan alat musik andalannya. Delvi memetik gitar elektrik dan Maya memainkan biola.
Keduanya meng-cover lagu grup musik metal Timur Tengah Myrath-Believer versi gitar dan biola. Dalam akun Instagram Delvi @delvi_afriowanda17, ia mengunggah momen ngabuburitnya bersama Maya.
Ngabuburit ala dua alumni Sunsilk Hijab Hunt 2019.Ngabuburit ala dua alumni Sunsilk Hijab Hunt 2019. Foto: instagram @maya.adewi
"Selamat soreeeee , akhirnya bisa collab jauh sama ka @maya.adewi. Ngabuburit versi kita berdua Tetep cantik ka maya," tulis Delvi pada (27/4/2020).
Delvi menceritakan kepada Wolipop ide awal membuat video ngabuburit karena keduanya masih berada dalam satu grup WhatsApp. "Ide awal bikin video collab sama ka Maya iitu karena kita ada grup WA Hijab Hunt 2019, dan insha Allah nantinya saya sama teman-teman Hijab Hunt juga bikin video cover bareng-bareng," ungkap Delvi.
Video kolaborasi tersebut telah dilihat oleh 2.084 orang dan mendapatkan 78 komentar. Warganet pun berkomentar ada yang kagum dan memuji aksi duo hijabers ini.
"sound gitarnya itu loh," puji akun @tomyashari19.
"Wihhhh kerennn.mantap," kata akun @gamamonica65.
"@delvi_afriowanda17 KERENNNNNNNNNNNNN I LIKEE IT KERENN," tulis akun @dhemitevrci.
"Kalian keterlaluan," kata akun Instagram @khaerullad.
https://nonton08.com/the-darkest-hour/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar