Jumat, 20 Maret 2020

Kado Terbaik untuk Dia yang Suka Wara-wiri Keliling Kota

Kado adalah ungkapan kasih sayang yang lazim diberikan kepada seorang yang spesial. Banyak bentuk kado yang bisa dipilih, tapi jika orang tersebut gemar wara wiri keliling kota karena kesibukan, kado ini bisa jadi pilihan terbaik.

Kamu bisa berikan kado berupa voucher perjalanan yang hanya disiapkan dengan cara dicetak atau dikirim melalui email. Salah satu voucher yang bisa dipilih adalah GrabGift dari Grab. GrabGift merupakan hadiah voucher untuk potongan tarif perjalanan Grab.

Voucher ini bisa digunakan untuk layanan GrabCar (GrabCar Plus dan GrabCar 6), GrabBike, and GrabExpress. Pastinya voucher ini berguna untuk dipakai beraktivitas sehari-hari.

Menariknya, GrabGifts bisa digunakan kapan saja selama masa berlaku dan digunakan di seluruh kota di Indonesia. Pemberi kado juga bisa menentukan nominal voucher sesuai keinginan.

Praktisnya lagi, kini GrabGift bisa dibeli melalui Tokopedia dan Shopee. Tinggal klik dan bayar, GrabGift akan dikirim melalui email setelah pembelian berhasil. Tak pusing lagi kan mencari kado secara mendadak?

Genjot Wisatawan 2019, Banda Aceh Akan Promosi Wisata di Malaysia

 Tahun 2019 ini, Banda Aceh menargetkan jumlah kunjungan wisatawan Nusantara dan mancanegara 1 juta orang. Mereka akan promosi di Malaysia.

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman ingin Banda Aceh semakin dikenal di dalam dan luar negeri sebagai tujuan utama wisata halal di Indonesia. Tahun lalu, Banda Aceh merupakan kota pertama di Aceh yang menggelar pameran promosi wisata di Bandara Internasional Kualanamu, di Sumatera Utara. Hal ini disambut respon positif oleh para wisatawan.

Selain pameran wisata, juga ditampilkan produk unggulan kerajinan UMKM Aceh dan pertunjukan seni tarian Aceh yang memukau para calon penumpang pesawat udara di bandara tersebut. Tahun 2019, Aminullah ingin menjangkau lebih jauh target wisatawan mancanegara terutama pelancong asal Malaysia yang jumlahnya terus meningkat setiap tahun.

"Banda Aceh dan Malaysia memiliki penerbang langsung setiap hari, dari Kuala Lumpur dan Penang. Karena itu, kami bertekad menggaet lebih banyak lagi turis asal Malaysia untuk datang menikmati potensi wisata Islami, kuliner dan wisata zikir di Bumi Serambi Mekkah," ujarnya kepada detikTravel, Minggu (6/1/2019).

Aminullah melihat promosi wisata Malaysia sangat masif dan gencar dilakukan. Karena itu Pemko Banda Aceh akan menggelar pameran wisata di Malaysia pada awal tahun 2019.

Jika dibandingkan dengan daerah lain seperti Bali misalnya, Banda Aceh masih tertinggal jauh soal jumlah kunjungan wisatawan. Apalagi dengan Malaysia yang mencapai 14 juta wisatawan per tahunnya.

"Kami yakin dengan upaya semua pihak, dan promosi secara masif baik via medsos maupun media lainnya, target tersebut dapat tercapai. Terutama untuk menggelar pameran wisata di Kuala Lumpur awal tahun ini," jelasnya.

Menurutnya, target itu tidak muluk-muluk dan realistis mengingat begitu banyaknya potensi wisata Banda Aceh yang dapat dijual kepada dunia luar. Wisata sejarah, wisata budaya, wisata religi, wisata edukasi tsunami, wisata kuliner hingga wisata bahari adalah potensi yang akan dipromosikan.

"Oleh karenanya, kita semua harus optimistis dengan prospek pariwisata di kota ini. Kami mengajak kepada para pelaku jasa pariwisata dan segenap elemen kota untuk menyatukan misi dan saling bersinergi dengan pemerintah untuk memajukan sektor pariwisata Banda Aceh. Ini juga menjadi salah satu cara untuk mendongkrak perekonomian masyarakat," ajaknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar