Sabtu, 26 Desember 2020

Budi Gunadi Sadikin dan PR Besar soal Vaksin Corona

 Penunjukan Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan (Menkes) menjadi sorotan publik. Pasalnya Budi Gunadi Sadikin berlatar belakang bankir, dan juga seorang sarjana Fisika Nuklir.

Salah satu sorotan itu datang dari mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Menurut Dahlan latar belakang menteri yang tidak sesuai dengan jabatan yang diemban bukanlah hal baru.


Namun dia menilai lucu ketika Budi Gunadi Sadikin akhirnya menjabat Menkes.


"Selalu ada sisi lucu dari yang serius-serius. Misalnya soal Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, yang bukan dokter. Banyak pembaca mendukung itu," kata Dahlan, dikutip dari catatannya di situs web disway.id, kemarin Jumat (25/12/2020).


"Tapi Budi Sadikin tetap fenomenal. Untung tidak ada tes untuk jabatan menteri: misalnya, untuk menjadi menteri kesehatan harus bisa menyuntik," sambungnya.


Prestasi Budi Gunadi Sadikin sudah tak diragukan lagi. Dahlan menilai sosoknya sangat menonjol saat menjadi Dirut Bank Mandiri. Lalu menjadi dirut Inalum yang merupakan lokomotif pengambilalihan Freeport.


"Maka pantas sekali kalau kemudian ia menjadi wakil menteri BUMN. Dan kini menjadi menteri -lucu sekali Menteri Kesehatan," sebutnya.


Mengenai latar belakang Budi Gunadi Sadikin yang bukan dokter, menurutnya memang sudah lama ada ide bahwa kementerian tersebut tidak harus dipimpin dokter. Bahkan untuk sementara sebaiknya jangan dokter.


Dahlan juga mengatakan vaksinasi virus Corona (COVID-19) jadi pekerjaan rumah BGS. Penjelasannya di halaman selanjutnya.


Dia juga bicara soal 3 PR besar Menkes baru, yaitu nego dengan pabrik vaksin Corona (COVID-19). Pertama, soal jumlah pesanan yang harus didapat.


Kedua, soal harga, dan ketiga, soal logistik.


"Tiga tugas itu tidak terlalu terkait dengan keahlian sebagai dokter," paparnya.


Dahlan menegaskan begitu berat tugas Budi Gunadi Sadikin. "Termasuk menjaga campur tangan para garong, copet, maling, rampok, dan bajak laut," sebutnya.


"Di tengah pandemi ini menangani manajerial bidang kesehatan sangatlah penting. Otak Budi sangat besar untuk bisa menampung dan menganalisis bidang yang rumit dan penuh ego ini," tambah Dahlan.


Dahlan juga berpendapat bahwa vaksinasi harus berhasil. Sebab, kegagalan vaksinasi merupakan bencana yang lebih besar.


"Maka penanganan vaksinasi mutlak harus sukses. Gagal di vaksinasi adalah bencana yang lebih besar. Virus korona yang mewabah setelah vaksinasi yang gagal menjadi lebih ganas," katanya.


Ada beberapa faktor yang dia anggap bisa menyebabkan vaksinasi gagal di Indonesia. Pertama, banyaknya orang yang enggan vaksinasi tanpa alasan medis. Mereka bisa menjadi pemicu datangnya virus Corona yang Iebih ganas.


"Tentu masih banyak penyebab gagalnya vaksinasi. Misalnya jumlah vaksin yang diimpor tidak mencukupi 70 persen jumlah penduduk untuk dua kali penyuntikan," tambahnya.

https://cinemamovie28.com/movies/love-other-drugs/


Menanti Trio Effect Erick Thohir, Sandiaga Uno, dan Muhammad Lutfi


Reshuffle alias perombakan dalam Kabinet Indonesia Maju membuat tiga kawan lama reuni. Mereka adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perdagangan M Lutfi.

Para ekonom melihat latar belakang ketiganya bakal mempermudah komunikasi dan koordinasi.


"Jadi kalau melihat gebrakan di awal, salah satunya kan ketiganya kemudian saling ketemu untuk segera membangun koordinasi, saya lihat di instagram-nya. Nah, saya rasa untuk komunikasi hampir nggak ada hambatan, saya yakin, ketiganya sudah berkawan sangat lama, istilahnya chemistry-nya sudah dapat," kata Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto saat dihubungi detikcom, kemarin Jumat (25/12/2020).


Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Yusuf Rendy Manilet juga berpendapat serupa. Apalagi menurutnya tiga kementerian tersebut strategis. Mereka bertiga juga memiliki pengalaman panjang, dan kemampuan bisnisnya tidak perlu diragukan lagi.


"Jadi, saya kira memang ini bisa memberi angin segar bagi kabinet. Kita nanti tinggal tunggu bagaimana ketiga menteri ini berkolaborasi, tentunya dalam konteks memulihkan ekonomi di tahun depan," tambahnya.


Terobosan apa yang dinantikan dari trio Erick Thohir, Sandiaga Uno, dan M Lutfi? Eko Listiyanto menilai Sandi bisa membantu Erick membesarkan BUMN di sektor pariwisata. Sementara selama ini menurutnya yang menonjol hanya BUMN perbankan dan energi saja.


"Untuk ke depan kalau kita mau punya BUMN di sektor-sektor lain juga yang kuat kan dia juga harus mengait nih dengan sektor-sektor jasa, salah satunya pariwisata ini. Intinya nanti dalam perkembangannya akan sangat dilihat bagaimana sinerginya dengan pariwisata di Indonesia," kata dia.

https://cinemamovie28.com/movies/lie-with-me/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar