Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate melantik Sekjen Kominfo Mira Tayyiba menggantikan Rosita Niken Widiastuti yang telah pensiun akhir Oktober lalu.
Di kesempatan yang sama, Menkominfo juga melantik Hary Budiarto sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia menggantikan Basuki Yusuf Iskandar.
"Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini Rabu tanggal 23 Desember 2020, saya Menteri Komunikasi dan Informatika dengan ini resmi melantik saudara-saudari dalam jabatan baru di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia," kata Johnny, Rabu (23/12/2020).
"Saya percaya bahwa saudara-saudari akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa bersama kita," ucap Johnny di akhir pelantikan.
Setelah itu, Mirra Tayyiba dan Hary Budiarto pun mengucapkan sumpah jabatan pimpinan tinggi madya.
Mirra Tayyiba berhasil jadi Sekjen Kominfo dengan mengalahkan para pesaingnya, seperti Fajar Budiantoro, Hari Kristijo, Mirza Sofyanhadi Mashudi, Noor Iza, Sumariyandono, Syaifullah, dan Wayan Toni Supriyanto.
Sedangkan Harry Budiarto mampu menyisihkan nama-nama Abdul Ghofar, Agus Fanar Syukri, Bonifasius Wahyu Pudjianto, Bonivasius Prasetya Ichtiarto, Dwi Handoko, Geryantika Kurnia, Hary Budiarto, Hedi M. Idris, Mohammad Mustafa Sarinanto, Muhammad Sumitro, Septriana Tangkary, Wiryanta, dan Yan Rianto.
Adapun pelantikan Mirra Tayyiba dan Hary Budiarto ini berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 200/TBA Tahun 2020 tentang Pengangkatan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika.
https://nonton08.com/movies/the-mask-2/
3 Tips Biar Dagangan Populer dan Laris Manis di TikTok
Berjualan lewat platform media sosial TikTok bisa jadi alternatif promosi selain Instagram cs. Konten-konten video di TikTok pun sekarang sudah tak jarang digunakan sebagai promosi barang dagangan.
Influencer dan pakar media sosial Michael Sugiharto mengatakan, untuk barang dagangannya laris-manis, maka harus diketahui banyak orang atau populer. Sehingga, peluang dibeli pun lebih besar. Nah, Michael yang juga founder dari Teknobie dan Digimaru membeberkan, ada 3 tips agar barang dagangan bisa populer di TikTok.
1. Mengikuti Tren
Cara pertama ialah mengikuti tren di TikTok. Maksudnya, bukan produknya yang mengikuti tren, akan tetapi video dari produk yang mau dijual harus mengikuti tren.
"Misalnya challenge, dance, atau lagu yang lagi tren. Nah Anda harus mengikuti itu. Kalau Anda cepat di awal, dan bisa pakai lagu itu terus, atau dance itu terus, Anda bisa populer. Jadi riding the wave," jelas Michael dalam tayangan d'Mentor edisi Main TikTok Dapat Uang, Selasa (22/12/2020).
Ia mengatakan, lagu adalah salah satu jenis tren yang sangat berpengaruh di TikTok. "Di TikTok penggunaan lagu itu benar-benar berdampak. Jadi makanya pilih lagu harus dilihat. Biar cepat di-absorb sama orang, ya pilih lagu yang nge-top," tutur dia.
2. Konsisten Membuat Unggahan
Sama seperti media sosial lainnya, pedagang di TikTok juga harus konsisten membuat konten di TikTok. Artinya, harus rutin mengunggah video setiap harinya.
"Anda perlu konsisten. Nah cuma yang hebat, kalau Instagram itu orang unggah sehari sampai 3 kali. Bahkan terakhir ada yang ngomong satu hari 10 kali. Nah, TikTok juga sama. Sekarang ini, saya sarankan unggah 1 hari sekali. Tapi saya lihat ada pengguna TikTok yang rajin, 1 hari bisa 6 kali," imbuh Michael.
3. Gunakan Hashtag yang Tepat
Sama seperti media sosial lainnya, penggunaan tagar atau hashtag bisa membantu unggahan seorang pengguna bisa dilihat banyak orang. Namun, pengguna TikTok harus selektif memilih hashtag, karena jumlah karakter dalam keterangan video di TikTok sangatlah terbatas.
"Dia maksimal 150 karakter, itu yang jelek. Jadi Anda harus betul;-betul memilih mau hashtag yang mana," tutup Michael.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar