Kamis, 27 Agustus 2020

5 Kemungkinan Penyebab Jantung Berhenti Seperti Dialami Ekki Soekarno

 Musisi Ekki Soekarno sempat mengalami henti jantung pada beberapa waktu lalu. Namun kondisinya saat ini telah berangsur membaik setelah keluar dari rumah sakit, pada 23 Januari 2020.
"Karena pada 16 Januari itu terjadi mendadak, terkena infeksi paru. Jadi kondisi paru ini menyebabkan serangan jantung. Jantungnya berhenti, sehingga membuat semua sistem dalam organnya pun harus beradaptasi," ucap Soraya Haque, istri dari Ekki Soekarno, Jumat (7/2/2020).

Kondisi jantung yang terhenti secara mendadak bisa terjadi, meski orang tersebut tampak sehat-sehat saja. Berikut ini adalah faktor-faktor yang bisa menyebabkan jantung berhenti secara mendadak, seperti dikutip dari Mayo Clinic.

1. Penyakit arteri koroner
Sebagian besar kasus jantung terhenti secara mendadak dialami oleh orang yang memiliki penyakit arteri koroner. Hal ini disebabkan oleh penyumbatan arteri yang diakibatkan oleh kolesterol dan endapan lainnya, sehingga aliran darah ke jantung menjadi terganggu.

2. Serangan jantung
Serangan jantung dapat merusak jaringan parut di dalam jantung. Jaringan parut merupakan suatu jaringan yang berfungsi sebagai penyembuh alami. Apabila jaringan ini bermasalah, irama jantung pun akan terganggu.

3. Kardiomiopati
Kardiomiopati merupakan suatu kondisi dinding otot jantung menjadi meregang, membesar atau pun menebal. Kondisi yang tak normal ini dapat menyebabkan aritmia atau gangguan detak jantung.

4. Penyakit katup jantung
Penyakit yang muncul akibat adanya kelainan atau gangguan, seperti menyempitnya katup jantung dapat mengganggu sirkulasi darah. Hal ini dapat meningkatkan risiko aritmia pada seseorang.

5. Penyakit jantung bawaan
Tak hanya pada orang dewasa, jantung yang berhenti secara mendadak juga bisa terjadi pada anak-anak maupun remaja apabila memiliki kelainan jantung sejak lahir.

Arak Bali Dilegalkan, Ini Plus Minus Alkohol untuk Kesehatan

Gubernur Bali I Wayan Koster menetapkan arak bali legal untuk dikonsumsi. Hal ini dilakukannya dengan tujuan untuk mendongkrak ekonomi rakyat di Bali.

Keputusan untuk melegalkan arak dan minuman berfermentasi ini dituangkan dalam Peraturan Gubernur No 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali. Koster mengatakan, legalisasi arak Bali itu juga sudah disetujui oleh kementerian Dalam Negeri.

"Saya mengharapkan, dengan telah diatur dalam Pergub maka minuman fermentasi khas Bali ini menjadi kekuatan ekonomi baru kita berbasis kerakyatan dan kearifan lokal Bali," kata Koster seperti dikutip Antara, Rabu (5/2).

Arak merupakan salah satu jenis minuman beralkohol yang diproduksi di kawasan Asia, namun nama Arak sendiri lebih sering digunakan di Indonesia dan Malaysia. Sebagaimana alkohol pada umumnya, arak punya dua sisi bagi kesehatan.

Dikutip dari Mayo Clinic, alkohol dalam takaran wajar bisa memberikan manfaat bagi tubuh, seperti:

1. Bisa mengurangi risiko terkena bahkan meninggal karena penyakit jantung

2. Mengurangi risiko stroke iskemik (peredaran darah ke otak menyempit atau tersumbat)

3. Dapat meminimalisir risiko diabetes

Tapi, mengkonsumsi arak atau alkohol secara berlebihan juga bisa menyebabkan berbagai gangguan serius pada kesehatan, seperti:
https://nonton08.com/parasyte-part-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar