Rabu, 26 Agustus 2020

Dengar Pesan Bu Tejo! Soal COVID-19, Waspada Tapi Jangan Panik

Pemeran Bu Tejo di film pendek Tilik, Siti Fauziah Saekhoni menyadari pekerjaan sebagai seniman mengharuskannya bertemu banyak orang. Risiko tertular virus Corona COVID-19 bagaimanapun harus diwaspadai.
Meski demikian, ia berpesan untuk tidak panik berlebihan. Ia memilih untuk fokus pada upaya pencegahan.

"Waspada boleh, panik jangan. Intinya itu," kata wanita kelahiran Blitar 31 tahun silam ini, ditemui di studio Trans7, Selasa (26/8/2020).

Sebagai pencegahan, wanita yang akrab disapa Ozy ini berusaha untuk selalu menjaga jarak dengan orang lain. Untuk perlindungan, ia tidak merasa perlu menggunakan face shield. Dibanding face shield, masker disebut-sebut lebih efektif menangkal penularan.

Sedangkan untuk menjaga daya tahan tubuh, Ozy menyempatkan waktu untuk olahraga ringan seperti yoga dan bersepeda. Dalam seminggu, ia olahraga 3-4 kali.

Siti juga menjaga daya tahan tubuhnya dengan banyak minum air putih, makan sehat, dan tidur cukup. Ia juga mengonsumsi suplemen agar efeknya lebih maksimal.

"Vitamin tambahan lain paling vitamin C ya, vitamin C sebelum tidur," kata ibu dari seorang anak tersebut.

Kompresor Dipompakan ke Dubur, Korban Prank di Norwegia Kolaps

Pengadilan Norwegia menjebloskan 4 pria muda ke penjara setelah keisengan mereka berbuah petaka. Dalam sebuah pesta di 2018, mereka iseng memompakan kompresor bertekanan tinggi ke dubur seorang temannya.
Keisengan berbalut prank tersebut berbuah petaka. Korbannya kolaps dan mengalami kerusakan shincter di area tersebut.

Akibat keisengan itu juga, korban mengeluhkan dampak fisik dan psikologis.

Para pelaku membela diri dengan dalih bahwa yang dilakukan adalah prank yang dilakukan di sebuah pesta. Saat peristiwa terjadi, mereka masih berusia 20-an tahun.

Keempat pelaku dihukum hingga 7 bulan penjara. Para pelaku juga memfilmkan kejadian itu dan membagikannya di media sosial.

Dikutip dari Dailymail, penggugat mendapat ganti rugi 90 ribu kroner Norwegia atau sekitar Rp 147 juta.

Kenapa Kaki Tak Bisa Diam Saat Kebelet Buang Air Kecil?

Pernahkah mengalami kebelet buang air kecil dan tidak ada akses ke toilet, lalu tubuh terutama kaki otomatis goyang-goyang? Dikenal sebagai pee dance, goyangan ini rupanya cukup jamak dialami.
Howard Goldman, MD, seorang ahli urologi mengatakan kepada Health.com mengatakan ada beberapa kemungkinan kenapa hal itu terjadi. Kemungkinan pertama berhubungan dengan otot-otot panggul.

"Ketika Anda bergerak dan bergoyang, Anda menyebabkan kontraksi pada dasar panggul," jelasnya.

Otot panggul, menurutnya sangat penting dalam mengendalikan kandung kemih. Saat penuh, kandung kemih akan mengirim sinyal ke otak untuk melonggarkan otot sphincter yang menuju saluran kemih. Kontraksi di bagian tersebut akan bisa menunda buang air kecil.

Kemungkinan lain adalah gerakan tersebut menciptakan distraksi atau pengalihan fokus. Kadang-kadang, hasrat untuk buang air kecil akan semakin tidak tertahankan jika terus menerus dipikirkan.
https://indomovie28.net/female-hostel-2-4/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar