Hal buruk apa yang bisa terjadi terhadap mulut Anda? Bagaimana kalau Anda menemukan rambut tumbuh di mulut Anda? Itulah yang terjadi pada seorang wanita muda asal Italia yang menemukan ada rambut tumbuh dari gusinya.
Pada 2009 saat usianya 19 tahun, ia pertama kali mengunjungi dokter untuk memeriksa keadaannya. Pada saat itu, ia didiagnosis menderita Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS).
Menurut National Institutes of Health kondisi ini disebabkan oleh ketidakseimbangan kadar hormon seks dalam tubuh. PCOS dapat menyebabkan pertumbuhan rambut yang berlebihan (gejala yang dikenal sebagai hirsutisme), termasuk kelebihan rambut wajah dan tubuh.
Operasi mulut di lakukan untuk menghilangkan rambut di gusinya, selain itu diberi pil KB untuk membantu mengatur kadar hormon (kontrasepsi hormon adalah pengobatan yang dikenal untuk PCOS) sehingga rambut di gusinya tidak tumbuh lagi.
Tetapi saat dia berhenti meminum pil KB yang diresepkan dokter, rambut di gusinya akan kembali tumbuh dan semakin banyak di gusinya.
Kasus seperti ini sangat langka, sebelumnya hanya lima kasus serupa yang pernah terjadi dan telah dilaporkan dalam literatur medis. Dokter menyarankan untuk terus meminum pil KB dan melakukan rawat jalan untuk menghentikan rambut di gusinya tumbuh.
Penuh Haru, Agar Tak Tertular Virus Corona Dokter Larang Ibunya Menjenguknya
Semakin hari, data korban yang terinfeksi virus corona di Wuhan bertambah banyak. Hal ini tak hanya membuat khawatir warga sekitar tapi juga tenaga kesehatan.
Tentu saja, risiko dokter tertular virus corona juga sangat tinggi mengingat mereka yang menangani langsung pasien positif. Dokter sangat khawatir tertular karena akan tidak akan bisa merawat pasien dan juga membuat sedih orang tua mereka.
Kisah ibu seorang dokter menjadi viral setelah ia tertangkap kamera sedang menangis tersedu saat meninggalkan makanan di depan pintu rumah anaknya. Ia tak bisa masuk dan melakukan kontak langsung karena sang anak tidak mengizinkan ibunya masuk ke dalam rumah.
Video yang dibagikan oleh South China Morning Post memperlihatkan seorang dokter yang mengkarantina dirinya dan saudarinya setelah curiga ia mungkin membawa virus corona di tubuhnya. Sebab itu, sang ibu hanya meninggalkan tas penuh makanan di depan rumahnya.
"Tolong jaga dirimu baik-baik," ujar sang ibu sambil menangis.
Beberapa hari setelah itu, dokter dan saudarinya dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan. Beruntung, mereka berdua dinyatakan negatif virus corona. Namun langkah yang ia lakukan menginspirasi banyak orang sebagai antisipasi agar anggota keluarganya tetap aman dari virus.
Jenis-jenis Masker Alternatif Saat Harga N95 Sedang 'Gila-gilaan'
Gemparnya virus corona yang diketahui berasal dari Wuhan, China membuat stok masker sejenis N95 bermunculan. Salah satu toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, menjual masker N95 yang katanya berbeda.
"Ini beda sama yang biasa. Kalau N95 biasa itu cuma masker yang nutup rapat (hidung dan mulut), kalau ini ada filternya," kata pemilik toko, Adi pada detikcom, Rabu (5/2/2020).
Dari segi kualitas, masker ini menurut Adi lebih bagus dari yang biasa. Ia juga mengungkapkan harganya pun lebih murah dibandingkan N95 biasa.
"Ini Rp 1,1 juta per kotak. Isinya 10 buah. Tapi, ini lebih bagus kan ada filternya," jelasnya.
Adi juga mengatakan meskipun stok masih ada, pembeli terus berdatangan membelinya. Bahkan dengan harga yang menurutnya jauh berbeda dengan harga awalnya.
"Lupa sih ya, kira-kira awalnya (harga) Rp 300 ribu lah," imbuhnya.
https://nonton08.com/akhir-kisah-cinta-si-doel/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar