Di tengah pandemi virus Corona COVID-19, semua orang disarankan memakai masker saat beraktivitas di luar rumah demi mencegah penularan. Namun, sebagian dari kita mungkin merasa tak nyaman bila harus tetap memakai masker ketika berolahraga.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belakangan mengeluarkan pedoman bahwa sebaiknya masker dilepas saat olahraga. Alasannya karena masker bisa mengurangi kemampuan napas dan keringat akan membuat masker cepat basah sehingga mikroorganisme jadi lebih mudah berkembang.
"Orang-orang sebaiknya tidak pakai masker saat olahraga karena bisa mengurangi kemampuan dan kenyamanan bernapas. Keringat juga bisa membuat masker cepat basah sehingga bernapas jadi makin sulit dan mikroorganisme mudah berkembang," tulis akun resmi Instagram WHO dan dikutip pada Rabu (17/6/2020).
Namun WHO mengingatkan bahwa saat berolahraga harus tetap jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain. Nah ini masalahnya, ada kalanya kebiasaan nongkrong ramai-ramai sehabis olahraga sulit ditinggalkan. Anjuran WHO untuk tidak pakai masker dikhawatirkan jadi alasan untuk mengabaikan protokol kesehatan.
Antrean pintu masuk GBKAntrean padat untuk masuk area GBK. Pengunjung wajib pakai masker. Foto: Muhammad Anjar Mahardhika
Terkait hal ini, Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) pernah menjelaskan bahwa masalah pemakaian masker ini tergantung dari tujuan olahraganya.
Bila hanya sekedar ingin meningkatkan imun tubuh maka olahraga sebaiknya dilakukan dengan intensitas ringan hingga sedang dan dalam kasus ini tidak masalah memakai masker. Sementara itu mereka yang olahraga dengan intensitas berat karena ingin meningkatkan performa, misalnya atlet, memang tidak disarankan memakai masker.
Ahli kedokteran olahraga dr Michael Triangto, SpKO, dari Slim + Health Sports Therapy mengatakan anjuran WHO bukan untuk semua orang. Ia menganjurkan agar orang-orang yang biasa berolahraga santai demi kebugaran tubuh tetap memakai masker.
"Kalau saya bicara untuk orang yang berolahraga untuk sehat, tentunya harus berolahraga intensitas ringan sampai sedang. Artinya tidak sampai berkeringat, tidak sampai masker itu basah karena saya bernapas lewat mulut," kata dr Michael pada detikcom, Rabu (17/6/2020).
Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta sebetulnya telah mengeluarkan aturan protokol kesehatan di fasilitas olahraga. SK Kadispora DKI Jakarta Nomor 91 Tahun 2020 menyebut semua pengguna fasilitas olahraga wajib menggunakan masker.
10 Makanan yang Mengandung Karbohidrat Selain Nasi
Dalam Live Science, Paige Smathers seorang ahli diet terdaftar yang berbasis di Utah mengatakan bahwa karbohidrat adalah makronutrien. Karbohidrat adalah salah satu dari tiga cara utama tubuh memperoleh energi atau kalori.
Karbohidrat yang dikonsumsi sehari-hari bisa mendatangkan energi bagi tubuh. Karbohidrat menyediakan bahan bakar untuk sistem saraf pusat dan energi untuk otot yang bekerja. Menurut Lowa State University, karbohidrat juga mencegah protein dari digunakan sebagai sumber energi dan memungkinkan metabolisme lemak.
Di Indonesia masyarakat memenuhi kebutuhan karbohidratnya dengan makan nasi, jagung, atau ubi. Selain nasi, berikut makanan yang mengandung karbohidrat yang dilansir dalam Medical News Today:
1. Ubi
Salah satu makanan yang mengandung karbohidrat adalah ubi. Ubi dapat diolah menjadi makanan enak karena ubi memiliki rasa yang manis. Ubi enak dimasak dengan cara digoreng, dikukus ataupun dipanggang.
Satu buah ubi berukuran sedang dengan kulit mengandung karbohidrat sebanyak 23,61 gram. Ubi jalar mengandung sumber potasium dan vitamin A dan C.
2. Jagung
Jagung menjadi sayuran populer yang enak dijadikan sebagai makanan pokok ataupun lauk. Jagung juga bisa dicampurkan dengan salad. 100 gr jagung mengandung 25 gram karbohidrat dan 3 gram protein. Jagung juga mengandung vitamin C.
3. Quinoa
Quinoa memiliki bentuk yang mirip seperti biji-bijian. Satu cangkir quinoa mengandung 29,4 gram karbohidrat dan 8 gram protein. Quinoa juga kaya akan mineral termasuk magnesium, potasium dan fosfor.
Quinoa mengandung tinggi serat dan protein, quinoa dapat membantu orang menurunkan berat badan.
Kepada detikHealth beberapa waktu lalu, dr Muliaman Mansyur, Head of Medical Kalbe Nutritionals mengatakan,"Quinoa juga menjadi salah satu dari sedikit makanan nabati yang mengandung sembilan asam amino esensial. Quinoa memiliki magnesium, vitamin B, zat besi, kalium, kalsium, fosfor, vitamin E dan serat yang tinggi."
https://indomovie28.net/shokugeki-no-souma-season-3-episode-2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar