Sabtu, 29 Februari 2020

Di Kebun Binatang Ini, Bisa Namai Ular dengan Nama Mantan

Buat yang punya banyak kenangan dengan mantan, kebun binatang di Australia punya penawar. Kalian bisa menamai ular dengan nama mantan.

Kebun binatang Wild Life Sydney Zoo di Australia membuat program yang menarik bagi mereka yang sulit lepas dengan kenangan mantan. Ditelusuri detikTravel dari situs resminya, Selasa (12/2/2019), kebun binatang ini membuat kompetisi untuk memberi nama ular dengan nama mantan mereka.

Kompetisi ini dibuat untuk ikut memeriahkan perayaan Valentine. Jenis ularnya pun tidak main-main, yakni Australian Brown Snake atau jenis ular yang paling berbisa di dunia. Wah!

Jika ingin mengikuti kompetisi ini, traveler diharuskan untuk mengisi formulir dengan data pribadi dan alasan mengapa traveler pantas untuk memberikan nama mantan pada ular tersebut. Nantinya, pemenang juga bisa mengunjungi sang ular secara gratis selama satu tahun.

Traveler juga diharuskan membayar AUD 1 (Rp 10.700) untuk ikut kompetisi ini. Uang tersebut termasuk dalam donasi yang diperuntukkan kepada konservasi Wild Life Sydney Zoo.

General Manager Wild Life Sydney Zoo mengatakan, bahwa hal ini adalah sebuah bentuk apresiasi bagi para mereka yang lajang untuk merayakan Valentine. Sekaligus, membantu donasi dan memberikan annual pass atau tiket terusan.

"Kami berharap hal ini membantu para mereka yang kurang beruntung dalam hal percintaan untuk merayakan hari Valentine. Kami juga memberikan tiket terusan yang bisa digunakan untuk mengunjungi ular tersebut," ujarnya dalam situs resmi Wild Life Sydney Zoo.

Nah, nantinya kompetisi ini akan diumumkan pada hari Valentine, 14 Februari 2019 mendatang. Perlombaan akan ditutup sampai besok, 13 Februari 2019.

Taman Nasional Alas Purwo Eksotis Banget Ya!

Banyuwangi tak hanya punya Kawah Ijen saja. Kamu juga bisa mengintip kehidupan liar ke Taman Nasional Alas Purwo, tanah tertua di Pulau Jawa nan eksotis.

Liburan akhir pekan di Banyuwangi, bukan hanya ada Kawah Ijen. Ada satu lagi lokasi tak kalah cantik, Taman Nasional (TN) Alas Purwo namanya. Menyusuri kawasan ini tak ubahnya menjelajahi alam liar di Indonesia, yang konon merupakan tanah tertua di Pulau Jawa.

Tempat wisata alam Alas (hutan-red) Purwo berada di ujung tenggara Pulau Jawa, tepatnya berada di Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.

Taman nasional yang luasnya 44.037 hektar ini memiliki banyak keindahan yang bisa dinikmati. Maklum saja kawasan yang telah ditetapkan sebagai Geopark Nasional ini merupakan rumah bagi ratusan jenis flora dan fauna.

Dikatakan Muhamad Wahyudi Kasubag TU Balai TN Alas Purwo jumlah wisatawan yang berkunjung ke TN Alas Purwo mengalami kenaikan. Tercatat pada 2016 sebanyak 134.130 orang, 137.430 (2017), dan melonjak jadi 211.049 pada 2018.

"Lonjakan ini seiring seiring dengan perkembangan sektor pariwisata di Banyuwangi, apalagi kini ada penerbangan langsung dari Jakarta dan Surabaya serta direct flight dari Kuala Lumpur. Ditunjang perbaikan akses serta penambahan sarana dan prasarana yang menambah kenyamanan pengunjung, termasuk akses jalan utama di kawasan ini hingga Pantai Pancur," kata Wahyudi kepada detikTravel, Selasa (12/2/2019).

Menuju ke sana, wisatawan dapat melalui Kota Banyuwangi berlanjut menuju Kalipait dengan jarak tempuh sekitar 1 jam lebih. Tarif masuknya Rp 7.500 per orang.

Memasuki pintu gerbang Rowobendo, pengunjung akan disambut rerimbunan pohon mahoni di sepanjang jalan utama. Menyusurinya juga menyenangkan, karena kini jalannya sudah beraspal mulus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar